Yadi Sembako hanya ingin menyelesaikan proses hukum dan membayar kerugian yang dilaporkan oleh EO acara perusahaan Gus Anom. Tahun ini, Yadi Sembako menargetkan masalah selesai.
"Saya sendiri prediksiin harus selesai," tegas Yadi Sembako kepada detikcom, di kawasan Transmedia, Jakarta Selatan, dua hari lalu.
Sang komedian merasa sudah kehilangan segalanya karena masalah ini. Berharap mendapat berkah bekerja dan membantu Gus Anom yang sudah dianggap sebagai guru, Yadi Sembako justru dilaporkan dengan tudingan penipuan cek kosong hampir Rp 200 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gara-gara kasus ini Yadi Sembako harus kehilangan aset dan pekerjaan. Yadi mengaku mobilnya sudah tak ada kabar dengan Gus Anom, kini dia tengah berusaha menjual rumahnya untuk membayar kerugian EO yang melaporkannya.
"Saya yakin pasti selesai walaupun saya dikorbankan, dimanfaatkan sama Gus Anom, saya yang bertanggung jawab. Saya mah nggak pandang dia lagi dah, lo tanggung jawab atau nggak terserah lo yang penting urusan gue, pribadi lo ama orang sama Tuhan aja deh, udah ngaku-ngaku ulama. Yang pasti mohon maaf ini saya keluar seperti karena saya harus kehilangan aset lagi satu-satunya yang saya miliki, mobil sudah sama dia nggak balik juga ya kan, Apalagi?" kesal Yadi Sembako.
"Yang selama ini dia numpang di rumah saya juga satu-satunya tempat keluarga saya, saya korbankan semuanya," sambungnya.
Yada Sembako juga banyak PR memberikan penjelasan kepada penyelenggara acara yang sudah ada kontrak dengannya. Meskipun ada juga yang memilih membatalkan kerja sama dengan Yadi Sembako.
"Kerjaan-kerjaan saya yang udah lama saya jalani dengan salah satu perusahgaan diputus, acara-acara pemerintahan besok ada acara seperti ini nggak jadi, padahal mereka belum tentu tahu. Ada juga acara-acara yang minta penjelasan ke saya dulu, tanya dulu, akhirnya masih mau. Perlu kerja keras untuk penjesaaannya. Mudah-mudahan proses selesai, kerjaan saya ada lagi," ungkap Yadi Sembako.
Sang komedian mengatakan kuasa hukum Gus Anom pernah ke rumahnya hanya untuk bertanya soal statusnya di perusahaan Gus Anom. Yadi Sembako mengatakan masih menjadi direktur karena masih nayak hal yang harus diselesaikan.
"Pernah pengacara Gus Anom ke rumah tanya status saya, masih jadi direktur di PT ini nggak? Saya bilang masih, karena apa? Karena belum ada penyelesaian, saya belum mundur dari PT aja berita gini, gimana saya mundur. Pastinya jelek-jelek lagi, dan saya bertanggung jawab semuanya," kata Yadi Sembako.
Jabatannya sebagai direktur perusahaan Gus Anom juga karena ditunjuk. Apa yang dikerjakannmya, menurut Yadi adalah sebuah tanggung jawab.
"Yang pasti kewajiban saya sebagai orang yang ditunjuk sama beliau jadi penangung jawab sama beliau, ntah kenapa saya yang ditunjuk. teman-teman artis yang hadir di sana karena melihat saya. Teman EO pun tak ada dana sepeserpun yang masuk karena melihat saya. Masa saya mau mengecewakan lagi, meski proses lama yakni keterbatasan finansial. Uang itu bagi saya cukup besar," aku Yadi Sembako.
Saat ini Gus Anom dikatakan Yadi Sembako tak bisa dihubungi. Apa yang pernah dijanjikan untuk membantu menyelesaikan kasus cek kosong tidak terealisasi sampai saat ini.
(pus/ass)