DJ Angger Dimas menanggapi kasus penganiayaan yang dilaporkan mantan istrinya, Tamara Tyasmara. Angger Dimas mengatakan justru ada hal yang akan dikuak dari laporan itu.
"2021 berarti gue sudah cerai ya oke. Kalau laporan tanggal 23 November sebenarnya gini, tadi gue sudah ada fakta yang belum gue kuak ya karena ada ini gue harus cerita," kata Angger Dimas kepada detikcom pada Kamis (22/2/2024).
Angger Dimas mengatakan pada 30 November 2023 Dante meminta dijemput olehnya. Angger Dimas mengungkapkan permintaan itu langsung dari voice note Dante dengan nada ketakutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kan gini terkait sama timeline yang dilaporkan 23 November itu sih sebenarnya Dante justru minta dijemput kirim voice note ketakutan. Minta gue jemput tanggal 30 November dengan voice note ketakutan itu, itu bisa dibeberin di pembuktiannya," ungkapnya.
Saat itu Angger Dimas menilai Tamara Tyasmara sudah berpacaran dengan YA. Sehingga ia mempertanyakan ada apa sampai Dante memintanya untuk dijemput.
"Dante tanggal 30 November itu minta dijemput gitu, dan tanggal 30 November itu berarti mantan istri gue sudah pacaran dong sama YA tersangka. Nah kenapa tanggal 30 November ini anak gue minta jemput gitu, kalau benar tanggal 30 November itu ada laporan ke gue, anak gue mengirimkan voice note dengan nada ketakutan gue jemput gitu, itu ada apa ini berarti?" ungkapnya bertanya-tanya.
Meski dipolisikan mantan istrinya, Angger Dimas tak peduli dengan rintangan dalam memperjuangkan kasus kematian anaknya. Ia juga mengancam akan membuka tabir ke kepolisian siapa pun yang menghalanginya.
"Sebenarnya gue nggak peduli sama berita kayak gini. Gue perjuangkan adalah nyawa anak gue yang hilang siapapun itu yang terlibat mau siapapun yang terlibat akan gue buka tabirnya dengan kepolisian, gue juga sudah ngomong sama penyidik," tegasnya.
Angger Dimas menjelaskan sempat mendapatkan intimidasi di dunia nyata dan dunia maya. Ia juga mengatakan ada yang kerap mondar-mandir di depan rumahnya.
"Gue pun kena intimidasi, Instagram gue beberapa kali tuh mau di hack, lalu beberapa hari ini ada orang nggak dikenal mondar-mandir di depan rumah. Gue takut banget sama keluarga gue sih, takutnya nanti kena. Tapi yang paling penting di sini adalah nyawa anak gue, gue mau fokus dalam kasus anak gue," ungkapnya lagi.
Sementara Tamara Tyasmara sendiri mengaku tidak mau fokus dengan permasalahan dengan Angger Dimas. Ia mau fokus dengan kasus meninggalnya Dante.
(fbr/wes)