Artis senior Mpok Atiek mengaku tengah berjuang melawan tumor jinak di ususnya. Tumor tersebut berukuran sebesar bakso dan belum bisa diangkat karena harus melalui prosedur operasi.
Mpok Atiek, yang kini berusia 68 tahun, mengatakan tumor tersebut sudah dibiopsi dan dinyatakan jinak, tetapi berpotensi menjadi ganas. Oleh karena itu, dokter menyarankan untuk mengangkat tumor tersebut melalui operasi.
Baca juga: Tangis Mpok Atiek Idap Tumor Jinak di Usus |
Namun, Mpok Atiek mengaku takut menjalani operasi karena trauma dengan kematian sang ibu. Ibu Mpok Atiek meninggal dunia setelah menjalani operasi kanker usus.
"Mpok takut dioperasi karena mama nggak pulang lagi habis dioperasi, ditinggal di rumah sakit. Jadi emak takut," kata Mpok Atiek dalam acara FYP Trans 7.
Saat ini, Mpok Atiek masih melakukan pengobatan alternatif. Dia mengaku sudah merasakan perubahan pada tubuhnya setelah menjalani pengobatan tersebut.
"Alhamdulillah setiap hari sudah nggak sakit. BAB-nya lancar. Kalau ingat ke situ seram," kata Mpok Atiek.
Mpok Atiek mengatakan bahwa pengobatan alternatif yang dia jalani adalah pengobatan tradisional Tiongkok. Pengobatan tersebut menggunakan ramuan herbal dan pijat.
"Mpok masih ikhtiar. Pengobatannya pakai ramuan herbal dan pijat. Alhamdulillah sudah ada perubahan," kata Mpok Atiek.
Mpok Atiek berharap pengobatan alternatif yang dia jalani bisa berhasil dan tumor tersebut bisa hilang. Namun, dia juga tetap siap menjalani operasi jika pengobatan alternatif tersebut tidak berhasil.
"Kalau pengobatan alternatif ini nggak berhasil, Mpok siap operasi. Tapi Mpok masih ikhtiar," kata Mpok Atiek.
Trauma dengan Kematian Ibu
Mpok Atiek mengatakan bahwa trauma dengan kematian sang ibu menjadi salah satu faktor yang membuatnya takut menjalani operasi.
Ibu Mpok Atiek meninggal dunia pada tahun 2017 setelah menjalani operasi kanker usus. Sang ibu disebut tak sempat pulang lagi dari rumah sakit dan mengembuskan napas terakhir di rumah sakit.
"Kebetulan mama meninggalnya karena itu (usai operasi kanker usus) jadi takut. Cuma ada gen, papa meninggal karena kanker paru-paru, mama meninggal kanker usus. Mpok juga menjelang kanker, cuma masih jinak, sudah dibiopsi," kata Mpok Atiek.
Mpok Atiek juga khawatir jika dia menjalani operasi, dia akan mengalami hal yang sama seperti ibunya.
"Tindakan harus operasi katanya. Sudah gitu harus, maaf, BAB-nya di kantong dari perut. Terus 6 bulan kemudian baru disambung lagi biar normal," kata Mpok Atiek.
"Kebetulan mama meninggalnya karena itu (usai operasi kanker usus) jadi takut. Cuma ada gen, papa meninggal karena kanker paru-paru, mama meninggal kanker usus. Mpok juga menjelang kanker, cuma masih jinak, sudah dibiopsi," sambungnya bercerita.
Simak Video "Video Olahraga yang Dilakukan Mpok Atiek untuk Jaga Kesehatan"
(dar/dar)