Presenter Mandala Shoji dan istri, Denova, merasa diusir dari hotel bintang empat tempat mereka menginap di Pontianak, Kalimantan Barat. Tanpa pemberitahuan dan belum waktu check out, barang-barang mereka dikemas oleh pihak hotel serta dikeluarkan dari kamar.
Perlakuan itu tentu saja membuat Denova dan Mandala Shoji marah. Mengaku sudah booking sampai 9 Desember, tapi mereka dipaksa check out pada 8 Desember 2023.
Melihat barang-barangnya sudah diletakkan di lobby tanpa pemberitahuan, Mandala Shoji dan istri pilih meninggalkan hotel tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gila aja (kalau masih di situ). Diperlakukan gitu mau? Nggak dong. Aku keluar dengan kehormatan. Aku sudah bayar lunas," tegas Denova, istri Mandala Shoji di studio Pagi Pagi Ambyar, Rabu (13/12/2023).
Mandala Shoji membenarkan keputusan sang istri untuk langsung pindah hotel. Akan tetapi, Mandala Shoji tetap bertanggung jawab untuk kembali ke hotel tersebut menyelesaikan pekerjaannya sebagai MC di sebuah acara yang tengah berlangsung.
"Sebenarnya gini, kalau untuk stay di situ sudah nggak. Kita langsung pindah, langsung cari kamar lain. Cuma kita kan masih ada event di situ sampai malam dan itu tamu ratusan orang. Bahkan gubernur datang. Jadi itu (acara) tertunda gara-gara kita di-check out sepihak jadi tertunda dari jam 3 sampai jam 6 sore. Saya lagi kerja, bayangin," kata Mandala Shoji.
Pihak EO yang mengatur penginapan undangan, sudah 3 jam berusaha menahan pihak hotel tidak mengeluarkan barang-barang Mandala Shoji dan istri dari kamar. Bahkan Mandala dan istri tak sempat kembali ke kamar untuk sekadar mengecek apabila ada barang tertinggal.
"Kita nggak cek ke kamar, kan semua barang sudah di lobby. Koper aku rusak, aku balik ke Jakarta kondisi koper nggak bisa nutup," sesal Denova.
Mandala Shoji dan istri semakin kesal ketika pihak hotel tidak ada inisiatif untuk mengganti koper yang rusak. Mereka mengatakan masih ingat betul apa yang dikatakan pihak hotel.
"Nggak ada inisiatif mereka ganti. Kata-katanya aku ingat waktu itu, 'Semua sudah terlanjur, jadi kita pasrah'. Itu yang buat kita jengkel," kata Mandala Shoji.
"Di luar kemampuan kami kata dia," timpal Denova.
Mereka sudah mengirim somasi ke hotel tersebut dan menunggu itikad baik selama 3 sampai 4 hari dan mau menuntut Rp 100 miliar untuk kerugian yang mereka alami. Apabila tidak ada itikad baik sampai batas yang diberikan Mandala Shoji dan istri akan membawa masalah ini ke jalur pidana dan perdata.
"Sampai sekarang belum ada (itikad baik). Makanya kita pakai lawyer," tegas Mandala Shoji.
(Dep/dar)