Kata Ustaz: Selebritas Perlihatkan Beli Barang Mewah, Jadikan Motivasi

Kata Ustaz: Selebritas Perlihatkan Beli Barang Mewah, Jadikan Motivasi

Desi Puspasari - detikHot
Jumat, 01 Des 2023 06:03 WIB
Ustaz Maulana Senang Makan Bareng Kru TV hingga Dion Wiyoko
Jangan langsung tuding riya, artis perlihatkan beri barang mewah dan hidup berkecukupan. Foto: Instagram/m_nur_maulana
Jakarta -

Kehidupan selebritas seringkali dilihat sangat serba berkecukupan. Bahkan mereka memperlihatkan kemampuannya, membeli dan memliki barang-barang mewah.

Jangan langsung dituding riya, ya! Cobalah bawa hal ini ke arah positif. Kita bisa menjadikan apa yang diperlihatkan oleh para selebritas merupakan sebuah motivasi.

Lihatlah apa saja yang sudah mereka dapatkan buah dari hasil kerja keras mereka. Kata Ustaz mengutip penjelasan Ustaz Maulana soal menyikapi ketika melihat banyak selebritas bisa dengan mudah membeli barang mewah dan berkecukupan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut penjelasan lengkap Ustaz Maulana kepada detikcom:

Gini saja, kita jadikan saja motivasi. Kalau dia bisa, kenapa kita tidak bisa? Jadi memotivasi khalayak yang tidak mungkin jadi mungkin.

ADVERTISEMENT

Itu bukan riya, tapi memperlihatkan kemampuan. Nggak ada masalah.

Hak semua orang yang mampu (memperlihatkan di media sosial) sepanjang tidak menyakiti (hati orang lain).

Ini sebagai contoh kadang kala orang kaya ketika dia memberi, kalau dia tidak kelihatan memberi jatuhnya akan fitnah. Sejauh orang tidak tahu (pasti ada yang berkata), 'Kok dia nggak pernah memberi?' Kadang kala orang kaya itu harus memperlihatkan saat dia memberi.

Iya, kecuali kita mengarahkan, 'Ah riya banget sik, mau dilihat banget sik'. Itu beda konten.

Kalau kita anggap (kehidupan selebritas) sebagai sinetron, anggaplah sebagai sinetron yang memberikan pembelajaran. Kalau itu yang buruk, dalam Al-Qur'an ada pembelajaran sisi negatif, sisi positif.

Sisi positif lukmanulhakim para Nabi-nabi Allah, sisi negatif ada seperti kisah Firaun, Abu Lahab, itu konten-konten negatif, tapi Al-Qur'an menggambarkan pembelajaran buat kita sehingga jasad Firaun itu diawetkan dalam artian dijaga sebagai untuk jadi pembelajaran (manusia).




(pus/wes)

Hide Ads