.webp)
Gus Miftah menjadi salah satu pembicara dalam acara Demi Indonesia yang digelar detikcom hari ini di The Hall Senayan City, Jakarta Pusat.
Dalam sesi pertama Beda Server Satu Bahasa, Gus Miftah memberikan orasinya. Dalam orasinya, Gus Miftah menyelipkan pesan untuk kaum jomlo.
"Siapa yang jomlo di sini? Saya punya pesan untuk jomlo di sini cintamu boleh kandas, tapi kariermu harus jelas," ujar Gus Miftah, Jumat (27/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gus Miftah juga mengatakan karena karier yang jelas menghasilkan cinta yang berkualitas. Dalam orasinya, Gus Miftah juga membahas hal yang pernah dialaminya.
Salah satu contohnya adalah ketika dirinya disebut kafir saat masuk ke dalam gereja. Ia pun mengaku tidak masalah disebut kafir oleh banyak orang.
Usai viral masuk gereja, Gus Miftah mendapatkan hujatan dari netizen. Tapi dikatakannya, Gus Miftah sama sekali tidak pernah mendengarkan hujatan tersebut.
"Ya karena saya tidak pernah membaca komentar tersebut, nggak apa-apa kalau saya di-bully dan dibilang saya kafir," katanya lagi.
Tidak hanya itu, Gus Miftah juga mengulik soal kejadian yang terjadi di Bogor beberapa waktu lalu. Ia mengatakan ada penganut Kristen melakukan ibadah di rumahnya sendiri.
"Sejak kapan ibadah, mau ketemu Tuhan, harus dapat izin? Saya yang berada di lingkungan dominan Nasrani, saya jadi orang pertama yang mengucapkan selamat Natal. Saya dibilang Kristen karena mengucapkan itu. Itu sejak kapan kayak gitu?" ujarnya.
Acara Demi Indonesia ini masih terus berlangsung sampai nanti, karena masih ada dua sesi lagi yang akan ditayangkan.
Acara Demi Indonesia masih berlangsung di The Hall Senayan City. Acara ini dipersembahkan detikcom dan didukung oleh oleh BNI, PT. Pertamina (Persero), Bank BRI, Telkom Indonesia, Bank Mandiri, Semen Indonesia Group, PT. Pupuk Indonesia, dan MIND ID.
(wes/mau)
