Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz, putra Ridwan Kamil, diwisuda pada akhir pekan lalu di Fakultas Tekni Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB. Momen ini pun membuat banyak orang kembali teringat dengan kesedihan usai sepeninggalan kekasih dari Nabila Ishma tersebut.
Khususnya bagi Nabila yang menceritakan janjinya untuk menjadi pendamping wisuda Eril. Ia pun memenuhi janji tersebut meskipun kini yang dipeluknya hanyalah sebuah foto sang kekasih berukuran asli yang diedit agar tampil dengan toga.
Nabila Ishma juga memajang foto selfie bertiga dengan Eril dan adiknya, Camillia. Nabila Ishma juga menuliskan perasaannya menghadiri wisuda Eril.
Dalam tulisan panjang menggunakan bahasa Inggris Nabila Ishma tak tahu bagaimana mengungkapkan perasaannya.
"Aku nggak tahu bagaimana mengungkapkan perasaanku kemarin. Aku telah menunggu begitu lama untuk momen ini. Tapi aku tidak pernah membayangkan bahwa aku akan melewati momen ini tanpamu Ril," tulis Nabila Ishma dalam tulisan panjang menggunakan bahasa Inggris dalam Instagram Story miliknya dilihat, Senin (10/4/2023).
"Akhirnya melihatmu lulus, mengenang setiap perjuangan, usaha, tangisan, amarah, dan keluhan yang aku lihat akhirnya melihatmu sampai di sana," sambungnya.
Nabila Ishma mengenang saat-saat Eril dulu memintanya untuk menemani mengerjakan semuanya dan senantiasa memberikan semangat untuknya agar meraih mimpinya bisa wisuda.
"Kamu bilang, 'Pokoknya nggak usah nanya skripsi aku udah sampe mana pasti kamu juga nggak ngerti temenenin aja aku biar semangat'," kenang Nabila Ishma.
"Dan saat itu, tidak lama sebelum kamu meninggalkanku, kamu bilang ke aku, 'Aku minta maaf ya Bi, aku belum bisa lulus tepat waktu dan kerja kaya temen-temen aku, temenin aku terus ya'," lanjutnya mengenang perkataan Eril.
Nabila pun menuliskan perasaan bangganya dengan apa yang telah dilakukan Eril. Ia menyebutkan jika lulus kuliah merupakan salah satu mimpi terbesar Eril dan ia pun merasa sangat senang serta bangga bisa hadir di momen tersebut.
Eril lulus dari ITB setelah membuat project penelitian berupa teknologi scanning penyakit kulit melalui kamera HP. Sidang project-nya dua kali digelar dan diuji guru besar ITB, dan hasilnya Eril dinyatakan lulus dari FTMD.
Eril meninggal dunia pada 26 Mei 2022 di Bern, Swis. Sebelumnya ia dikabarkan hilang hampir dua minggu karena terbawa arus Sungai Aare. Jenazah Eril ditemukan pada 8 Juni 2022.
Simak Video "Video: Kubu Ridwan Kamil Sebut Gugatan Lisa Mariana Ngawur"
(ass/pus)