Masih Banyak yang Akan Terungkap Usai Teddy Dipenjara

Teddy Pardiyana berusaha ikhlas menjalani hari-hari sebagai narapidana karena menjual mobil Rizky Febian. Menurut pihak Rizky Febian masih akan ada kasus yang terungkap.

Selain mobil, Rizky Febian juga menuntut kejelasan soal 11 aset pribadinya yang dititipkan ke Lina Jubaedah. Aset-aset itu, antara lain rumah di Panyawangan, sertifikat ruko di Panyawangan, rumah kost 32 kamar di Bojongsoang, uang penjualan rumah di Villa Bandung Indah senilai Rp 1,5 miliar, tanah yang dibeli dari uang Rizky Febian atau Lina di Banjaran, Ciamis, toko material di Banjaran, Majalaya, tanah di Pangalengan, usaha grosir di Arjasari, Kabupaten Bandung, dan perhiasan senilai Rp 2 miliar.

"Kami tegaskan yang kami laporkan bukan masalah warisan, tapi murni harta Rizky Febian yang pada saat itu dititipkan dan dikelola oleh ibu kandung Rizky, almarhumah Lina Jubaedah," kata pengacara Rizky Febian, Fery Hudaya melalui pesan singkat kepada detikcom.

Saat ini yang sudah terungkap adalah soal mobil Innova milik Rizky Febian yang dijual Teddy Pardiyana. Teddy menjual mobil tersebut seharga Rp 120 juta dengan dalih untuk membayar utang Lina Jubaedah.

Namun, sejak awal Teddy disebut hanya meminjam mobil untuk antar jemput anaknya. Tapi ternyata mobil tersebut dijual.

"Masih banyak kasus-kasus yang akan terungkap," kata pengacara Rizky Febian.

Soal kos-kosan 32 pintu, Teddy Pardiyana juga masih mempertahankannya karena dia memegang sertifikat kepemilikan. Padahal asal usul kos-kosan 32 pintu ini sebenarnya memang dibeli oleh Lina Jubaedah sebelum menikah dengan Teddy.

Dalam sebuah pernyataan dua tahun lalu, yang terekam dalam acara YouTube Hotman Paris Show, Teddy sempat mengakui bahwa aset-aset dan peninggalan Lina adalah hak anak-anak Lina dari pernikahan dengan Sule.

"Ada amanah dari ibunya, uang A Iky ada di ibunya sekitar Rp 3,5 miliar atau Rp 4 miliar. Makanya ibunya investasikan ke kos-kosan, sama tanah, dan rumah. Dari situ saya dibilangin kalau ditagih A Iky. Dari omongan almarhumah, 'Kalau saya meninggal, A Iky ini kasihin kosan ini, ibaratnya ngembaliin uangnya yang dulu di Mamanya," kata Teddy Pardiyana dalam tayangan itu.