.webp)
Sempat heboh video soal dugaan Maia Estianty melaporkan Pinkan Mambo. Dipastikan itu video editan dan bukan yang sebenarnya, Maia Estianty angkat bicara.
Maia Estianty sempat bingung ketika muncul adanya kabar dirinya melaporkan Pinkan Mambo.
"Itu berita dari mana?" tanya Maia Estianty ditemui di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, semalam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Istri Irwan Mussry itu menegaskan dirinya sampai hari ini tak pernah melaporkan oknum-oknum yang mengganggunya. Menurut Maia membuat laporan polisi hanya membuang-buang waktu.
"Gini ya, alhamdulillah sampai hari ini seorang Maia Estianty diganggu siapapun nggak pernah sampai lapor polisi. Karena buat aku itu buang-buang waktu saja," tukasnya.
Maia Estianty menegaskan daripada menghabiskan waktu di kantor polisi, lebih baik dirinya traveling bersama sang suami. Meski jelang libur akhir tahun Maia Estianty dan Irwan Mussry belum menentukan negara mana yang akan dikunjungi.
"Mendingan waktunya buat sama Mas Irwan saja. Jalan-jalan, traveling kan lebih enak," kata Maia Estianty tertawa.
Pinkan Mambo beberapa waktu lalu kerap menyenggol Maia Estianty. Dia menyebut Maia Estianty cari ribut sampai akhirnya Pinkan Mambo kembali muncul sambil nangis-nangis minta maaf.
Pinkan Mambo mengaku takut dilaporkan ke polisi oleh artis-artis yang pernah dia senggol. Terlebih sudah ada yang mengedit videonya memakai baju oranye tahanan.
"Saya sedih lihat ada di YouTube pakaian baju warna oranye (tahanan). Saya takut, saya langsung peluk dan berdoa sama Tuhan 'saya ini bodoh' saya nggak mikir sejauh ini," kata Pinkan Mambo saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (1/12/2022).
"Saya DM Raffi, Maia juga, saya bikin story, saya WA semua orang, Irwan Mussry. Semua itu orang baik. Saya takut, saya kenapa-kenapa. Saya nggak mau meninggalkan anak saya kenapa-napa, saya ibu yang sangat tidak bertanggung jawab. Saya WA Billar, mau angkat kehidupan romantis mereka. Saya mau nge-vlog bareng dengan Maia, saya mau tos-tosan. Maia kan berjasa buat Pinkan Mambo," tutur Pinkan Mambo.
(pus/dal)
