Pinkan Mambo menuai kontroversi dengan 'menyerang' beberapa artis terkenal mulai dari Maia Estianty, Raffi Ahmad, Ruben Onsu, hingga Leslar. Kini nangis-nangis minta maaf, Pinkan sampai dituduh berada di bawah pengaruh alkohol dan narkoba.
Sambil menangis, Pinkan Mambo meminta maaf dan mengaku takut kelakuannya menyeret dirinya ke jalur hukum. Pinkan Mambo ngaku semua yang dia katakan dengan menjelek-jelekkan artis lain semata-mata hanya demi viral dan cuan.
"Ya, itu di luar akal sadar aku. Semata hanya mau cari uang, strategi marketing supaya nama saya dikenal orang, akhirnya insight story saya jadi bagus, endorse mulai berdatangan. Tapi saya nggak, saya benci Pinkan seperti itu," aku Pinkan Mambo ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya nggak akan pakai cara yang haram, saya tidak mau jadi Pinkan yang jahat, saya mau jadi Pinkan yang selama ini orang kenal Pinkan. Itu Pinkan yang baik, nggak ada Pinkan yang jahat. Mungkin kemarin saya udah jelek-jelekin artis lain, saya bodoh,"sambungnya.
Melihatnya begitu enteng dan santai menjelekkan artis lain, Pinkan Mambo diduga halu dan ada dalam pengaruh alkohol atau narkoba. Pinkan Mambo menjawab tudingan itu.
"Ya teman-teman jadi gini, ada yang senyum, bingung. Saya tidak memakai narkoba, saya jauh dari kata narkoba, karena saya kan pelayanan, saya nggak bilang itu hebat, saya ibu yang emak-emak banget, kalian kalau ketemu saya lagi nyapu, suapin anak, jadi saya di kehidupan nyata saya, ibu-ibu yang kasihan," tuturnya memohon belas kasihan.
"Saya harus membiayai anak-anak saya sekolah, suami saya kan lagi di-PHK jadi nggak punya pendapatan. Nah jadi, saya ini orang kaya yang masih susah," kata Pinkan Mambo.
Pinkan Mambo menegaskan dirinya tidak terpengaruh dengan alkohol apalagi narkoba. Akan tetapi, Pinkan Mambo mengaku pemikirannya seperti orang yang tengah mabuk.
"Saya pengin dikenal sebagai Pinkan anak dugem, terserah kalian jabatan paling jelek. Makanya saya rela menobatkan diri saya presiden akal tidak sehat, jadi saya membawahi rakyat-rakyat yang tidak dianggap, menggugurkan kandungan, yang g****k, itu saya. Nggak bisa berubah jadi Pinkan Mambo yang jahat. Saya nggak bisa ternyata. Saya sudah mencoba dan saya sudah puas dengan Pinkan Mambo yang mabuk. Kayak orang mabuk memang benar karena saya memang aneh pemikiran-pemikirannya," kata Pinkan Mambo.
(pus/dal)