Sasha Grey Sebut Hollywood Lebih Menyeramkan dari Industri Porno

Jakarta -

Sasha Grey merupakan mantan bintang porno yang terjun ke Hollywood. Setelah tampil dalam 200 film, ia meninggalkan industri film porno.

Di usianya yang masih 22 tahun, ia punya embel-embel sebagai mantan bintang porno. Kemudian, ia tampil di film The Girlfriend Experience dan Entourage yang ditayangkan di HBO.

Tak cuma film, ia juga mengambil kesempatan untuk merilis buku hingga rangkaian novel erotis. Ia juga terjun ke dunia musik, bahkan keliling dunia sebagai Disc Jockey.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Industri porno selalu membuat publik Amerika terpesona. Tapi, ia juga dibuat frustrasi terutama selama masih aktif sebagai bintang porno.

"Porno berada pada budaya pop tertinggi sepanjang masa. Bahkan porno bukan lagi rock 'n' roll, kau tahu apa yang saya maksud? Itu diterima dan tidak dalam waktu bersamaan. Benar-benar hal yang aneh," ungkapnya kepada thedailybeast.

Salah satu bintang di film Encourage tengah dalam penyelidikan karena tuduhan pelecehan seksual. Sasha Grey yang kala itu bintang baru di Hollywood mengaku tak pernah mengalami pelecehan selama terlibat syuting.

"Di lokasi syuting itu, saya tidak pernah mengalami pelecehan seksual. Anggap saja begitu, saya tidak pernah mengalami hal-hal yang berhubungan dengan orang-orang itu. Karena siapa saya dan apa yang saya wakili, saya mungkin mengalami hal-hal yang tidak dialami orang lain, tetapi pada saat yang sama, rasanya semua wanita mengalami hal ini," tuturnya.

Sasha Grey kemudian ditanya soal lebih menyeramkan mana Hollywood ketimbang industri porno?

"Hollywood. Saya tidak bisa bohong!" tegasnya.

"Saya memiliki pengalaman yang jauh lebih buruk dalam hal pelecehan seksual di sana, daripada yang pernah saya alami di industri dewasa. Dalam industri porno, saya merasa sebagian besar hal negatif yang saya alami lebih berkaitan dengan usia dan memanipulasi saya untuk berpikir bahwa saya lebih berharga secara finansial."

Lalu, bagaimana dengan Hollywood yang dianggapnya lebih menyeramkan itu?

"Saya tidak dapat memberi tahu kamu berapa kali orang, bahkan dalam rapat, mencoba meraih celana saya atau mendatangi saya, pada saat-saat yang sama sekali tidak pantas."