Perlakuan Buruk Teman Pangeran William Terhadap Kate Middleton

ADVERTISEMENT

Perlakuan Buruk Teman Pangeran William Terhadap Kate Middleton

Tim detikcom - detikHot
Kamis, 13 Okt 2022 10:46 WIB
Kate Middleton
Foto: Getty Images/Chris Jackson
Jakarta -

Pangeran William dan Kate Middleton bertemu dan menjalin asmara saat duduk di bangku kuliah pada 2001. Rupanya, hubungan keduanya tak disetujui oleh teman-teman sang pangeran.

Kate Middleton diketahui dibesarkan di dalam keluarga menengah ke atas. Teman-teman Pangeran William, yang kala itu diketahui dengan sebutan Glosse Posse, merasa Kate tidak sepadan dengan William yang merupakan bagian dari keluarga kerajaan.

Teman-teman Pangeran William disebut kerap mengejek status keluarga Kate Middleton. Mereka bahkan menjelek-jelekkan kedua orang tua Kate yang kala itu bekerja sebagai pilot dan pramugari di British Airways.

"Teman-teman William akan berbisik agak sinis ketika Kate muncul di Boujis, kelab malam yang biasa mereka kunjungi di London Barat. Kemudian mereka akan bilang, 'Doors to manual'," ujar pakar kerajaan, Katie Nicholl saat berbicara di podcast Dynasty.

"Jelas itu sedikit merendahkan. Mereka menghina pekerjaan Carole (Middleton) sebagai pramugari," lanjutnya.

Kate Middleton juga menerima berbagai macam sebutan bernada negatif yang kerap disematkan untuknya oleh teman-teman Pangeran William. Di antaranya 'Kate Middle Class' hingga OKB (Orang Kaya Baru).

Namun menurut Nicholl, Kate Middleton tidak pernah peduli. Ia tidak pernah terpengaruh dengan ucapan apa pun yang dilontarkan oleh teman-teman Pangeran William.

"Kate tidak pernah terpengaruh. Dia mengabaikan panggilan-panggilan itu," jelas Katie Nicholl.

Sehingga ketika bergabung dengan keluarga kerajaan pun, Kate Middleton masih menunjukkan sikap yang sama. Ia juga pernah menjadi bahan cemooh sejumlah anggota keluarga kerajaan, tetapi menanggapinya dengan santai.

"Kurasa semua orang fokus pada Putri Wales yang baru karena dia menikah sebagai orang biasa, dan merupakan orang biasa pertama dalam ratusan tahun yang menikah dengan calon raja," ungkap Nicholl.

"Dan dia sukses luar biasa dengan perannya tersebut. Menurutku 10 tahun hubungan yang ia bina dengan William benar-benar penting untuk kesuksesannya sebagai seorang bangsawan. Kate diberi waktu untuk memahami seperti apa kehidupan kerajaan dan memutuskan apa yang ia mau. Jadi menurutku 10 tahun hubungan itu benar-benar berguna," lanjutnya.

Peran Pangeran William sebagai suami disebut sangat penting dalam membantu Kate Middleton mengatasi semua perundungan yang ia terima dari keluarga kerajaan dan media. Pondasi mereka sangat kuat sehingga keduanya saat ini menjadi keluarga kerajaan yang dicintai oleh publik.

"Menurutku ketika Kate diberi kepercayaan menyandang gelar Putri Wales adalah sebuah penghargaan besar untuknya. Kesuksesan terbesarnya adalah mengukir perannya sendiri di keluarga kerajaan untuk menciptakan identitas sendiri. Dan sebenarnya, itu tidak mudah. Tidak mudah untuk berada di bawah bayang-bayang Diana. Tetapi dia berhasil melakukannya," pungkasnya.



Simak Video "Gaya Kate Middleton Ikut Kontes Spin Bike Pakai Rok dan High Heels"
[Gambas:Video 20detik]
(dal/wes)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT