.webp)
Hubungan antara Pangeran Harry dan Camilla disebut sudah tidak akur sejak dulu. Bahkan, ayah dua anak itu pernah mengucapkan hal buruk pada sang ibu tiri.
Salah satu biografer kerajaan, Angela Levin, mengungkap gambaran hubungan antara Pangeran Harry dan Camilla. Di dalam buku bertajuk Camilla yang ia tulis, Levin menyebut Pangeran Harry tidak memperlakukan Camilla dengan baik.
"Melalui buku ini aku seperti ingin meluruskan sejumlah hal," ujar Angela Levin dikutip dari Page Six.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satu tentang The Crown, yang menurutku sangat jahat kepada Camilla. Dan kedua kepada Pangeran Harry. Yang sudah berbicara sangat buruk tentangnya," lanjutnya.
Levin sayangnya tidak mengungkap secara gamblang soal ucapan Pangeran Harry. Namun senada dengan apa yang ditulis Tom Bower di bukunya, Revenge: Meghan, Harry and the War Between the Windsors, salah satu hal yang membuat Pangeran Harry membenci ibu tirinya adalah komentar Camilla tentang Archie saat putra pertamanya itu belum lahir.
"Berdasarkan ucapan Harry, seseorang berspekulasi soal seperti apa anaknya nanti. Ada salah satu versi yang menyebut Camilla berkata, 'Tidakkah nantinya akan lucu ketika anakmu punya rambut afro berwarna merah?'" tulis Bower pada bukunya.
Kebencian Pangeran Harry terhadap Camilla juga disebut masih ada hubungannya dengan Putri Diana. Seperti yang diketahui, Raja Charles III menjalin hubungan gelap dengan Camilla sebelum akhirnya menikah.
Keputusan Raja Charles III menikah dengan Camilla dilakukan 8 tahun setelah Putri Diana meninggal dunia. Menurut Angela Levin, keduanya berjuang keras sejak awal menjalin asmara.
"Mereka berdua tahu kalau akan ada masalah dengan orangtua Charles," ujarnya.
Apalagi diketahui Camilla adalah seorang janda. Ia sudah menikah dan dikaruniai dua orang anak dari pernikahan pertamanya.
(dal/dar)
