Reaksi keras terus berdatangan usai Kriss Hatta secara gamblang ngaku memacari gadis berusia 14 tahun. Tentu saja ini menuai banyak kritikan dan menyebutnya sebagai paedofil.
Terlebih Kriss Hatta mengaku mendapat restu dari orang tua sang kekasih. Komisi Perlindungan Anal Indonesia (KPAI) turut mengecam pengakuan Kriss Hatta. Menyoal izin orang tua kekasih mengizinkan sang anak menikah setelah lulus SMA, usia itu juga disebut belum memenuhi usia minimum yang tercatat dalam UU Perkawinan, yaitu 19 tahun.
Komisioner KPAI Retno Listyarti dalam keterangan yang diterima Rabu (28/9/2022) menyampaikan 4 poin kecaman terkait pengakuan Kriss Hatta pacari anak di bawah umur:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kritik ke Kriss Hatta yang Dituding Paedofil |
1. Mengecam Kriss Hatta sebagai public figure yang telah memberikan contoh buruk pada masyarakat terutama para remaja. Hal ini berpotensi ditiru oleh masyarakat Indonesia;
2. Kriss Hatta juga menyatakan kalau akan menikah segera dengan sang pacar setelah lulus SMA. Hal ini juga berpotensi menjadi glorifikasi pernikahan usia anak. Padahal pemerintah pusat dan daerah sedang giat giatnya berjuang menurunkan angka perkawinan anak. Public figure harusnya mendukung program pemerintah yang berdampak baik bagi bangsa ini. Perkawinan anak berpotensi kuat membuat anak kehilangan hak-hak nya utk tumbuh kembang secara optimal;
3. Kriss Hatta juga mengaku sudah mendapatkan restu dari ibunda sang kekasih. Sang calon mertua disebut melarang Kriss Hatta untuk mempublikasikan hubungan mereka karena takut dikira panjat sosial alias pansos. Tidak diungkap nama pun, cepat atau lambat publik akan tahu. Hal ini akan berpotensi kuat terjadi glorifikasi kisah cinta orang dewasa yang sudah pantas menjadi ayahnya dengan anak di bawah umur. Jangan sampai hal ini dianggap wajar oleh publik;
4. Kriss Hatta yang di media sosialnya secara tersirat merasa mirip seperti Leonardo DiCaprio karena sama-sama memacari wanita yang lebih muda 20 tahun darinya. Sebagaimana diketahui, Leonardo DiCaprio berusia 47 tahun, sedangkan Gigi Hadid 27 tahun.
Betul bahwa itu contoh beda usia 20 tahun, tapi Gigi Hadid sudah perempuan dewasa bukan anak di bawah umur. Usia 14 tahun masih anak-anak yang belum memiliki kematangan psikis sebagaimana Gigi yang berusia 27 tahun. Anak usia 14 tahun belum memiliki emosi yang stabil dan belum mengetahui risiko dari hubungan percintaan yang sedang dijalaninya. Anak usia 13-15 tahun adalah usia yang baru saja jadi anak-anak, namun belum masuk remaja. Jadi ini masa peralihan. Pada masa ini, terjadi perubahan besar pada diri seorang anak secara fisik dan psikis.
Anak usia 13-15 tahun yang sudah dibentuk sejak dini untuk menentukan kecenderungan terhadap minat dan karier yang akan mereka jalani biasanya akan lebih mudah didorong dan dimotivasi pada usia ini. Jadi seharusnya orang tua mendukung ananda yang berusia 14 tahun ini untuk menggali potensinya, mendukung bakatnya, memfasilitasi kesempatan berkarier dan berkarya di masa muda, bukan malah mengizinkan untuk menikah muda karena berpacaran dengan laki-laki yang jauh lebih tua darinya.
Bahkan pada usia 13-15 tahun ini, orang tua sudah bisa mulai memberi tanggung jawab atas kemampuan yang anak miliki. Kehidupan orang-orang hebat dalam sejarah menunjukkan, pada usia remaja setingkat SMP anak-anak sudah secara matang mampu mengenali kemampuannya, matang secara keilmuan dan kepribadian. Hal seperti ini bukan suatu yang terjadi secara tiba-tiba, tetapi telah ditempa cukup lama selama bertahun-tahun sejak usia dini.
Komisioner KPAI meminta untuk tidak mendukung hal yang diungkapkan Kriss Hatta.
"Saya mendorong media massa untuk mengedukasi masyarakat dengan tidak melakukan glorifikasi kisah cinta Kriss Hatta dengan anak usia 14 tahun," tegas Retno Listyarti.