.webp)
Andre Irawan mengaku sudah beberapa minggu tidak bertemu dan berkomunikasi dengan Roro Fitria. Tidak ada komunikasi, Andre Irawan tiba-tiba mendapat kabar digugat cerai Roro Fitria.
Pernikahan mereka baru berjalan sembilan bulan, dan Roro Fitria belum genap sebulan melahirkan anak pertama. Andre Irawan mengatakan tidak tahu soal gugatan.
"Masalah gugatan, saya sendiri juga nggak tahu sejauh ini karena kan masalahnya saya sudah dari beberapa minggu setelah (Nyai) lahiran belum ketemu sama Nyai, belum ada komunikasi sama Nyai. Jadi semua akses WhatsApp, semua sudah di-block sama Nyai," aku Andre Irawan ditemui di kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan, semalam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi saya tahu posisinya di mana, cuma nggak ketemu. Pas ke apartemen juga nggak ada, hampir setiap hari saya pulang buat ngecek Nyai saja," ungkapnya.
Andre menegaskan tak tahu pasti alasan Roro Fitria tiba-tiba pergi dan memutuskan komunikasi. Pria yang berkecimpung di dunia otomotif itu mengaku khawatir dengan kondisi anak pertama mereka.
"(Alasan) Pastinya saya belum tahu. Kejadiannya bareng sama Umi Ana. Jadi Ibu masuk ke rumah sakit dalam keadaan kritis, waktu itu saya ke luar rumah setengah 3. Itu juga atas seizin sama Nyai karena kan namanya baru lahiran," ceritanya.
"Saya keluar dan ibu masuk ke rumah sakit, itu masuk ICU jam 7 malam besoknya. Saya balik sudah nggak ada. Berbarengan sama foto newborn (untuk anak mereka), mungkin kecewa saya nggak hadir pas foto itu," duga Andre Irawan.
Pengacara Andre Irawan, Pramudana Radyo Hapsoro, mengatakan gugatan cerai yang dilayangkan Roro Fitria sangat mendadak. Gugatan cerai sudah dilayangkan, Pramudana sebisa mungkin membantu Andre mendapatkan haknya, termasuk soal bertemu anak.
"Kalau untuk masalah gugatan dibilang kaget, pasti kita kaget. Itu secara mendadak. Makanya ya sudah kalau itu semua sudah terjadi kita cuma bisa menjalankan saja. Kami sebagai kuasa hukum akan membela hak klien saya," kata Pramudana, pengacara Andre.
"Masalah ingin mempertahankan apa tidak, pihak Nyai sudah menggugat. Nanti ada putusan majelis. Pastinya kita akan tetap berusaha, artinya berusaha di sini sebetulnya klien saya ingin tetap berjuang untuk anak. Siapa sih rumah tangga yang mau pecah. Apalagi anak ini baru lahir, di situ kita akan coba hak-hak hukumnya," sambungnya.
Andre Irawan juga mengatakan tak ada konflik atau percekcokan besar. Akan tetapi, Roro Fitria memang pernah mengucap kata cerai saat ada perbedaan pendapat.
"Kalau dari Nyai pernah (terlontar kata mau cerai). Cuma saya bilang ya sudah kalau gini terus saya terserah kamu. Dalam kehidupan rumah tangga saya, kalau saya merasa terkekang karena istri ya sudah. Karena memang kan kita beda kerjaan, kerjaan saya di lapangan berhubungan dengan komunitas dan bikers," timpal Andre.
"Sudah ada anak, sebagai laki-laki kalau bisa dipertahankan ya dipertahankan. Dengan upaya kita sebagai manusia sudah melakukan upaya," imbuhnya.
Ketika ibu mertuanya masuk rumah sakit, Roro Fitria sampai saat ini belum menjenguk. Andre mengatakan ibunya sama sekali belum melihat cucunya.
"Roro belum nengokin. Saya lihat dia ada status. Sampai detik ini belum tengokin ibu saya. Ibu saya stroke, nggak ada (tanya kabar) dia cuma tanya ke adik saya, 'Mama sudah pulang belum?'" ucapnya.
Sambil tertawa, Andre Irawan tak bisa menjawab gamblang apakah dirinya kecewa atau tidak.
"Bagaimana kalau jadi saya (kecewa atau tidak)?" kata Andre Irawan.
"Saya maunya baik-baik, bareng-bareng, buang ego, satuin rasa demi anak," harap Andre Irawan.
(pus/wes)
