Piyu Padi Reborn Transplantasi Rambut Agar Gondrong Lagi

Piyu Padi Reborn Transplantasi Rambut Agar Gondrong Lagi

Febriyantino Nur Pratama - detikHot
Senin, 08 Agu 2022 08:25 WIB
Piyu Padi
Foto: Ari Saputra
Jakarta -

Musisi Satriyo Yudi Wahono atau Piyu Padi Reborn dikenal memiliki rambut gondrong. Namun lantaran masalah umur, rambutnya mulai mengalami kebotakan.

Hal itu membuat Piyu sempat merasa tak percaya diri hingga memakai topi kala tampil di publik. Berbagai macam topi pun Piyu coba namun tak mengembalikan rasa percaya dirinya.

"Sampai saya pikir mau pakai topi apa lagi ya, karena sudah pakai segala macam, pakai vedora, pakai yang model apa pun saya sudah coba," kata Piyu Padi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun lantaran kerap memakai topi, Piyu diminta penggemarnya untuk menggondrongkan rambut lagi.

"Banyak yang DM minta rambut saya dipanjangin lagi. Saya juga pengen gondrong lagi, tapi nggak bisa," kata Piyu Padi.

ADVERTISEMENT

Demi meniliki rambut yang gondrong, Piyu pun rela menjalani transplantasi rambut di sebuah klinik kecantikan. Sehingga hal itu menjadi solusi untuk dirinya agar memiliki rambut yang sempurna lagi.

"Aku menemukan Farmanina Aesthetic & Hair Clinic di Instagram. Dan kalau dilihat ternyata ini asyik banget, ini menarik, dan ternyata ini juga pertama kali di Indonesia untuk hair transplant. Bagi saya ini adalah sebuah solusi, jawaban untuk menangani masalah rambut saya," papar Piyu.

"Jadi saya rasa ini sudah keputusan saya yang paling-paling tepat adalah dengan melakukan transplantasi rambut. Supaya nanti rambut saya bisa panjang lagi, bisa gondrong lagi dan menambah kepercayaan diri lagi karena dengan begitu saya nggak perlu memakai topi lagi," ungkap Piyu lagi.

Setelah menjalani transplantasi rambut di Farmanina Aesthetic & Hair Clinic, Piyu mengaku senang. Dia pun berseloroh agar tak memakai topi lagi.

"Saya rasa bercampur aduk, pertama pasti happy karena ini sebuah lembaran baru buat saya dan saya berharap ini akan mengembalikan lagi karakter saya. Akhirnya semua berjalan dengan lancar dan saya nggak perlu beli topi lagi," kata Piyu tertawa.

Metode transplantasi rambut yang dilakukan Piyu memakai metode DHI (Direct Hair Implantation) yang ternyata bukan operasi, dan pasien harus menjalani empat langkah seperti: Medical Aspect, Psychological Aspect, Mathematical Aspect, Medical Artistic Aspect. Hal itu diungkapkan oleh dr Farmanina, M.Bio (AAM).

"DHI ini sekarang teknik yang terbaru dan yang terbaik. Tingkat keberhasilannya lebih tinggi sekitar 97 persen. Kenapa lebih tinggi? Karena setiap folikel kita pilih yang bagus baru kita tanamkan. Kalau konsep lama keberhasilannya hanya sekitar 50 sampai 60 persen saja," papar dr Farmanina, M.Bio (AAM) yang juga pemilik klinik.

"Di seluruh dunia, metode DHI merupakan metode terbaik dengan tingkat keberhasilan paling tinggi dan telah digunakan selama puluhan tahun. Saya bangga membawa metode DHI ke Indonesia, khususnya di Farmanina Aesthetic & Hair Clinic. Yang perlu diketahui, ini bukan operasi. Karena orang kalau sudah berpikir soal operasi, sugestinya sudah pasti sakit. Ini bukan operasi, kita hanya memindahkan jaringan dan memindahkan akar rambut ke daerah yang terjadi kebotakan," pungkas sang dokter.




(fbr/dal)

Hide Ads