Gara-gara mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Baim Wong dianggap ingin menguasai. Tapi nyatanya tidak seperti itu. Menurut Baim Wong, semuanya salah pengertian kepadanya.
Ia juga mengatakan sama sekali tidak memiliki ambisi seperti itu.
Melihat banyak opini berkembang soal dirinya mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Baim Wong akhirnya memilih untuk melepaskan. Dia tak ingin menyalahkan orang-orang yang beropini karena dirinya juga merasa wajar ketika melihat seperti apa yang dilakukannya, pasti akan timbul pertanyaan.
Baca juga: Baim Wong Lepas Citayam Fashion Week |
"Kalau misalnya meresahkan saya minta maaf karena kita nggak seambisius itu. Jadi memang kita mau melepaskan karena menurut saya nggak mau jadi kayak seperti ini. Nggak ada niatan kita untuk... tadi juga berpikiran untuk dibuat HAKI bareng-bareng sama mereka. Cuma saya bilang daripada berkelanjutanlah saya bilang sudahlah karena niatan kita nggak ke sana sama sekali (ambil hak orang)" terang Baim Wong dalam Channel YouTube miliknya.
"Saya akan melepas, nggak mau mempertahankan. Kalaupun nanti ada yang bisa saya bantu ketika Citayam Fashion Week apa pun itu PT Tiger Wong Entertainment bantu," ucapnya.
Baca juga: Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka Ribut Lagi |
Baim Wong mengaku sedih ketika dirinya dianggap ingin mengambil untung. Pada kesempatan itu, dia juga meminta maaf kepada orang-orang yang merasa dirugikan.
Dia juga meminta maaf harusnya sejak awal dia mengerti ini yang disebut sebagai domain public. Seperti Harajuku di Jepang, itu juga tidak ada hak cipta dan merupakan domain public.
Baim Wong juga meminta maaf pada semua orang atas kegaduhan yang terjadi.
"Saya minta maaf ya kalau memang akhirnya jadi seperti ini. Demi Allah saya tidak pernah punya niatan untuk mengambil hak orang. Saya orang Islam, Insyaallah saya tidak akan melakukan itu," ungkap Baim Wong.
Simak Video 'Keputusan Baim Wong untuk Lepaskan Citayam Fashion Week':
(wes/tia)