Setiap orang tua memiliki caranya masing-masing dalam mendidik anak. Namun, tampaknya perbedaan cara mendidik ini bisa menimbulkan kesalahpahaman. Penyanyi asal China ini dituduh melakukan kekerasan pada anak. Hal ini dikarenakan penyanyi tersebut menyuruh anaknya untuk sujud ratusan kali setelah ketahuan berbohong.
Zheng Jun yang merupakan penyanyi asal China dan istrinya, Liu Yun memiliki seorang putra bernama Jagger. Pasangan selebriti ini dianggap telah terlalu keras dalam mendidik anaknya oleh netizen. Pada tahun 2015 lalu, Zheng Jun tampil di salah satu variety show China, Dad is Back bersama Jagger. Sejak penampilannya itu, banyak orang yang senang mengikuti perjalanan Jagger.
Namun, pada 12 Juni lalu, tersebar sebuah berita bahwa Zheng Jun telah menangkap putranya yang berbohong kepadanya. Karena ketahuan berbohong, anak berusia 11 tahun itu diberi hukuman. Zheng Jun menghukum anaknya dengan membuatnya bersujud ratusan 1000 kali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tetapi, ketika Jagger baru berhasil bersujud 200 kali, ia meminta keringanan kepada ayahnya. Ia bertanya apakah ayahnya bisa memilih bentuk hukuman lain atau tidak. "Aku mengatakan kepadanya, 'Mau ku beri pukulan? Atau kamu mau duduk bersila di lantai selama satu jam dan 500 kali bersujud?' Jagger memilih pilihan kedua, setidaknya ia bisa belajar sesuatu dari hukuman yang didapatkannya," ujar Zheng Jun.
Kemudian, ia kembali menjelaskan bahwa putranya hanya berhasil duduk dengan posisi bersila selama 10 menit. Lalu, menangis dan memohon untuk dimaafkan. Jagger juga berjanji untuk tidak berbohong lagi kepada ayahnya. Sayangnya, permohonannya itu berakhir sia-sia.
"Jagger tidak bersujud kepada saya dan istri, ia melakukannya di ruang meditasi," tambahnya.
Beberapa netizen beranggapan bahwa hukuman yang diberikan Zheng Jun terlalu keras. Menanggapi hal tersebut, penyanyi berusia 54 tahun itu menjelaskan bahwa tak ada yang salah dengan metode mendidik anaknya.
"Kowtow (kegiatan bersujud) adalah bagian penting dari yoga Himalaya. Metode ini sederhana dan efektif. Meditasi adalah cara yang baik untuk melatih fokus anak. Setiap pagi, kami terbiasa melakukan yoga bersama, pada malam hari kami bermeditasi," ujarnya.
"Saya hanya berharap ia bisa menjadi orang yang jujur, baik hati, kuat, dan berani," pungkasnya.
(ass/ass)