Indra Bekti Tunjukan Bukti Pemutusan Kerjasama dengan Triumph

Indra Bekti Tunjukan Bukti Pemutusan Kerjasama dengan Triumph

Febriyantino Nur Pratama - detikHot
Senin, 28 Mar 2022 12:06 WIB
Indra Bekti dan Aldilla Jelita saat ditemui di Trans TV.
Indra Bekti tunjukan bukti tak ada lagi kerjasama dengan aplikasi Triumph yang diduga aplikasi investasi bodong. Foto: Palevi S/detikFoto
Jakarta -

Indra Bekti yang jadi brand ambassador aplikasi investasi Triumph Defi terseret dalam kasus dugaan investasi bodong. Indra Bekti mengatakan dirinya bukan afiliator.

"Saya hanya brand ambassador, bukan afiliator," kata Indra Bekti dalam video klarifikasi yang diterima pada Senin (28/6/2022).

Indra Bekti mengungkapkan dirinya bekerjasama menjadi brand ambassador Triumph Defi sejak 26 Desember 2020 sampai 13 Oktober 2021. Suami Aldilla Jelita itu menunjukkan pemutusan kerjasama tersebut.

Indra Bekti menunjukkan sebuah surat bertuliskan 'Surat Pemutusan Hubungan Kerjasama Brand Ambassador'. PT pelopor Teknologi Indonesia (brand Triumph Defi) mengakhiri kesepakatan kerjasama brand ambassador Triumph Defi, saudara Indra Bekti pada 13 Oktober 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut isi dari surat pemutusan kerja Triumph Defi dengan Indra Bekti.

Dasar-dasar pertimbangan keputusan ini adalah sebagai berikut:

ADVERTISEMENT

1. Penjualan yang tidak menunjukan hasil positif dalam pengembangan bisnis Triumph Defi.
2. Brand Ambassador (saudara Indra Bekti) tidak melakukan kampanye program secara masif dan maksimal selama kurun waktu 26 Desember 2020-13 Oktober 2021.
3. Brand Ambassador (saudara Indra Bekti) hanya terlibat saat acara Soft Launching dan tidak pernah lagi terlibat secara aktif pada kegiatan Triumph Defi.
4. Social media brand ambassador (saudara Indra Bekti) tidak menunjukkan market exposure positif dan tekstur akibat tidak pernah dilakukan manajemen kampanye produk Triumph Defi.
5. Brand ambassador (saudara Indra Bekti) bukan sebagai afiliasi dan tidak mendapatkan apa pun dari stakeholder dan MOU dengan pihak Triumph Defi dibayar dengan staking TRH.

Surat tersebut dibuat dan ditandatangani oleh CEO Triumph Official, Lukman Hakim, pada 13 Oktober 2021.




(pus/wes)

Hide Ads