Siapa sih yang nggak kenal dengan dr Eklendro Senduk atau dr Ekles? dr Ekles kembali membuka toko di Sogo, Central Park, Jakarta Barat.
Sebelumnya, dr Ekles sudah membuka toko di Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan. Dengan pembukaan toko ini, dr Ekles mengatakan ini adalah salah satu marketing saat pandemi Corona yang masih ada di Indonesia dan seluruh dunia.
"Ya selain ini adalah bagian dari marketing, kita juga sadar kalau pandemi tidak menyurutkan niat orang untuk tetap jadi glowing dan tampil maksimal," ungkap dr Ekles saat ditemui di Sogo, Central Park, Jakarta Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: dr Ekles soal Sebutan Crazy Rich Doctor |
Dalam kesempatan itu, dr Ekles juga menjawab soal kliniknya yang siap bersaing dengan kompetitor lainnya. Bagi dr Ekles, persaingan bukan untuk ditakuti.
"Siap banget untuk bersaing dengan yang lainnya, persaingan ini dijadikan kami sebagai motivasi bukannya untuk beban," tutur dr Ekles lagi.
Dalam penuturannya, dr Ekles juga mengatakan saat ini sangat bersyukur dengan apa yang sudah ada. Ia pun bersyukur karena peminat produk kecantikannya justru meningkat saat pandemi.
"Justru penjualan tinggi dan makin mantap ya di pandemi ini, karena ya itu tadi di pandemi orang kan maunya tetap cantik dan glowing," jelasnya lagi.
Dokter kecantikan yang sudah menangani banyak permasalahan kulit selebritas Indonesia ini juga mengatakan, selama tiga tahun sudah ada delapan cabang klinik.
"Bersyukur banget karena responsnya luar biasa sekali ya. Di Sogo ini adalah brand lokal yang masuk untuk pertama kalinya dan peminatnya memang tinggi," jelas dr Ekles ini.
Baca juga: The Simpsons Kibarkan Bendera Ukraina |
Lantas gebrakan apa lagi yang bakal dilakukan oleh dr Elkes nantinya?
"Gini, di tahun ini kita bakalan ada sesuatu yang luar biasa ya. Kita bakalan membuka tempat facial minimalis di seluruh kota Indonesia. Jumlahnya mungkin 100 tempat nanti," katanya lagi.
dr Ekles juga mendapatkan sebutan crazy rich doctor, karena bisa mendapatkan hasil yang luar biasa dari kerja kerasnya. Ia menuturkan hal tersebut tergantung dari penilaian orang kepada dirinya.
"Ya kalau menurut saya itu adalah terserah orang saja mau menilainya seperti apa. Saya cuma mau membuktikan ayo anak muda berkreasi dan kita bisa kok seperti saya anak yang dari Manado akhirnya berhasil seperti sekarang ini," jelasnya lagi.
(wes/mau)