Desainer fashion Virgil Abloh meninggal dunia karena kanker. Dia meninggal di usia 41 tahun pada Minggu (28/11/2021) waktu setempat setelah beberapa lama melawan penyakit yang diidapnya.
Meninggalnya pria yang menjabat sebagai direktur artistik dari Louis Vuitton itu dikabarkan lewat Instagram resminya. Dijelaskan dalam unggahan tersebut bahwa dia telah dua tahun mengidap kanker dan berusaha bertahan dari penyakit tersebut.
Virgil Abloh mengidap cardiac angiosarcoma, penyakit yang ditandai dengan munculnya tumor di jantung. Penyakit ini terbilang langka dan memang menyerang langsung organ vital tersebut. Selama dua tahun mengidap penyakit ini, Virgil Abloh tak pernah mengungkapnya ke publik.
"Virgil dengan gagah berani berjuang melawan kanker langka yang agresif ini. Dia memilih bertempur sendiri sejak didiagnosa tahun 2019 dan menjalani perawatan menantang," tulis timnya di Instagram.
Di tengah perjuangannya melawan kanker tersebut, Virgil Abloh tetap bekerja dan memimpin beberapa institusi penting dalam hal fashion, seni, dan budaya. Semangatnya dalam bekerja tidak pernah luntur hingga di akhir hidupnya.
Virgil Abloh selalu menyebut bahwa apa yang dilakukannya selama ini, semua kerja kerasnya dalam pekerjaannya, merupakan hal yang dia lakukan untuk dirinya yang berusia 17 tahun. Dia sangat percaya bahwa seni yang dilakukannya hadir buat menginspirasi generasi di masa depan.
Virgil Abloh meninggalkan istrinya, Shannon Abloh, dua anak laki-lakinya, Lowe dan Grey, saudara perempuan, Edwina Abloh, dan orang tua, Nee serta Eunice. Pegiat mode itu lahir 30 September 1980 dan dikenal sebagai salah satu sosok penting di industri fashion.
Virgil Abloh merupakan founder dari brand mewah Off-White dan telah menjadi partner lama Kanye West dalam hal fashion. Dia memulai pekerjaannya sebagai direktur kreatif di Louis Vuitton sejak 2018 dan menjadi direktur artistik keturunan Afrika-Amerika pertama yang menjabat di brand tersebut.
(aay/mau)