.webp)
Nirina Zubir menyebut Riri Khasmita bukan asisten rumah tangga sembarangan. Wanita yang kini ditetapkan sebagai tersangka itu disebut adalah pemain yang mengincar surat berharga orang lain untuk keuntungan pribadinya.
Awalnya, Riri Khasmita dikenalkan ke ibu dari Nirina Zubir oleh seorang sahabat. Riri Khasmita disebut tidak diakui oleh keluarga tirinya.
"Jadi kalau di antara kelima ini yang saya kenal itu suami istri saja. Riri Kasmita dan Ediyanto. Saya kenal mereka karena pada dasarnya, awalnya mereka itu datang ke Jakarta karena ibunya menikah lagi bersama teman baik keluarga lah," ungkap Nirina Zubir kepada detikcom di Kawasan Antasari, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi ibu saya sebenarnya bersahabat sama seseorang, Tante Tina, kemudian Tante Tina meninggal, mantan suaminya menikah lagi dengan seseorang ini," sambung Nirina.
"Which is ibunya Riri Kasmita," timpal Fadhlan, kakak Nirina Zubir.
Lebih lanjut lagi, Nirina menjelaskan bagaimana Riri dapat bekerja sebagai ART untuk almarhumah ibu.
"Jadi ada teman keluarga kami, Om Haydir ini menikah dengan Ibu Nurasisyah yang adalah ibunya Riri Kasmita. Mereka datang, keluarganya om Haydir ini tidak mengetahui keberadaan mereka, menikah dan semacamnya tuh nggak tau. Tiba-tiba begitu kan sebagai keluarga kaget. Karena tidak mengetahui apa-apa," jelas Nirina.
"Jadi Riri ini dibawa harapannya mau tinggal di rumahnya om sahabat keluarga ini, ya ibaratnya kayak kita belum kenal. Pada saat itu dia mendekati ibu saya, cerita segala macem, dan ibu saya orangnya gampang kasihan dan memang besar hatinya," sambung Nirina Zubir.
Tak hanya almarhumah ibu Nirina Zubir saja yang menjadi korban, ternyata beberapa tetangga almarhumah juga mengaku hampir menjadi korban dari Riri Khasmita.
"Bahkan sampai kemarin akhirnya kami preskon kejadian ini akhirnya tetangga-tetangga rumah mama yang dulu juga akhirnya gitu saya dulu juga pernah loh dimintain BPKB entah buat apa gitu," papar Nirina Zubir.
"Jadi mulai pergerakan itu dicoba ke banyak orang ternyata ya kenanya di ibu saya. Itu sih yang akhirnya oh ini sih udah pemain sih," sambung Nirina.
Sebelum ini terungkap, ternyata para tetangga juga merasa heran dengan perubahan sikap dan kondisi ekonomi dari Riri yang berubah sangat drastis.
"Kebetulan ibu saya itu orangnya baik di lingkungan, mungkin orang-orang yang sayang dengan ibu kami itulah yang mulai melihat si Riri kacang lupa kulitnya dan sombong. Jadi dia punya mobil baru, mentraktir satu komplek, bawa jalan-jalan ke luar negeri," kata Fadhlan.
(dar/dar)
