.webp)
Aktris Acha Septriasa melalui laman YouTube-nya baru-baru ini menceritakan dirinya ingin kembali ke dunia hiburan. Sebagaimana kita ketahui bahwa wanita yang lahir pada 1 September 1989 itu ini memilih menetap di Australia.
Pemilik nama lengkap Jelita Septriasa itu memulai kariernya dari dunia modeling. Sejak kecil, Acha Septriasa sudah menunjukkan bakatnya di dunia seni. Acha menempuh pendidikan di TK Ar-Riyadhus kemudian melanjutkan sekolah dasar di SD Muhammadiyah 6 Tebet.
Acha Septriasa kemudian masuk SMP Negeri 73 Jakarta dan SMA Negeri 82 Jakarta. Tidak mau meninggalkan pendidikannya, Acha juga melanjutkan studinya di LimKokWing University of Creative Technology Malaysia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menjadi finalis GADIS Sampul pada 2004 menjadi batu loncatannya sampai ke dunia akting. 2005 Acha memulai debut sebagai aktris di film perdananya berjudul Apa Artinya Cinta?. Dalam film tersebut, Acha Septriasa beradu akting dengan Dimas Beck, Shandy Aulia dan Samuel Rizal.
Pada 2006 melalui film Heart nama Acha Septriasa semakin bersinar. Di tahun selanjutnya, Acha Septriasa kembali beradu akting dengan Irwansyah yang saat itu berstatus sebagai kekasihnya.
Acha Septriasa dan Irwansyah dipasangkan dalam film Love is Cinta. Film ini membawa Acha menjadi nominasi dalam penghargaan Festival Film Indonesia dalam kategori Nominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Dari situ, karier Acha Septriasa sebagai bintang film terus meroket. Beberapa judul film yang dia bintangi, seperti Love (2007), In the Name of Love (2008), Menembus Impian (2010), Love Story (2011), Test Pack (2012), Bangun Lagi Dong Lupus (2013), 99 Cahaya di Langit Eropa (2014), Bulan Terbelah di Langit Amerika (2015), Sabtu Bersama Bapak (2016), Kartini (2017), Hanum & Rangga (2018), 99 Nama Cinta (2019), dan Layla Majnun (2021).
Tidak cuma film, Acha Septriasa juga membintangi puluhan judul FTV. Dia juga pernah menjajal dunia tarik suara dan mengisi soundtrack dalam film yang dibintanginya.
Dari banyak nominasi penghargaan film yang dibintanginya Acha Septriasa berhasil menang. Acha menang Festival Film Bandung 2011 dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji dari film Love dan 2013 kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji dari film Test Pack.
Acha juga menyabet penghargaan sebagai pemenang di Corinthian Film Festival 2011 kategori Best Actress in Love Story movie pada 2011 dan Festival Film Indonesia 2012 kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik di film Test Pack.
2014 Acha Septriasa membawa pulang Piala Maya kategori Aktris Terbaik di Omnibus dan Sutradara Terpilih di Omnibus dari Aku Cinta Kamu.
Di tengah kariernya yang sedang meroket, Acha Septriasa dipinang oleh Vicky Kharisma pada 11 Desember 2016 di Hotel Le Meridien. Setelah menikah Acha Septriasa memilih untuk menetap di Australia mengikuti sang suami.
Acha Septriasa dan Vicky Kharisma dikarunia anak perempuan bernama Bridgia Kalina Kharisma. Sempat vakum, beberapa kali Acha Septriasa bolak-balik Indonesia-Australia untuk bekerja sebagai artis.
Sejak remaja sudah sibuk di dunia entertainment, Acha Septriasa memang sangat ingin mempunyai privasi. Keputusan tinggal di Australia membuat cita-cita Acha itu terkabul.
"Dengan aku berkeputusan tinggal di sini tuh sebenarnya aku senang, karena aku dulu bercita-cita memang pengin punya zona privasi. Karena aku kan lumayan pas baru terjun ke dunia entertainment, dari umur 15, 16, terus tiba-tiba film aku meledak. kayaknya agak hilang satu privasi," kata Acha Septriasa dalam video YouTube-nya.
Lama menjadi ibu rumah tangga dan tidak bekerja di dunia entertainment, Acha Septriasa mengaku rindu. Dia berharap bisa lolos casting dan bisa bekerja sebagai artis di Australia.
(pus/pus)
