.webp)
Rachel Vennya akhirnya memberikan pengakuan soal kabur dari karantina. Ia membenarkan hal tersebut mengenai isu yang selama ini terus diperbincangkan.
Dalam Channel YouTube Boy William, Rachel Vennya juga menceritakan kepulangannya dari Amerika Serikat sampai di Indonesia. Tapi Rachel Vennya tidak mengutarakan secara pasti.
"Kalau kronologinya gimana aku nggak bisa jawab semuanya ya soalnya nanti aku harus cerita ke Polda dulu," ungkap Rachel Vennya dalam Channel YouTube Boy William.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi dalam pengakuannya, Rachel Vennya mengatakan dirinya memang sama sekali tidak menjalankan karantina seperti apa yang dianjurkan pemerintah.
"Aku pulang itu dari US 16 September sampai di sini 17 September. Seharusnya aku itu menjalani karantina dari 17 sampai 25 September, nah di 25 sore aku ke Bali. Jadi kalau dibilang aku kabur demi merayakan ulang tahun aku di Bali itu nggak benar," jelas Rachel Vennya.
"Tapi yang jelas aku tidak menjalani karantina sama sekali di Wisma Atlet, iya aku tidak bermalam di Wisma Atlet," tegasnya lagi.
Baca juga: Rachel Vennya Ngaku Kabur dari Karantina! |
Rachel Vennya akhirnya mengakui apa yang dilakukannya adalah hal yang salah dan tidak untuk dicontoh. Itu juga bukan satu keistimewaan dirinya sebagai orang terkenal di Indonesia.
"Aku tidak merasa itu keistimewaan yang aku punya, makanya aku sebagai seseorang aku salah, aku lalai dalam menjalankan kewajiban aku sebagai Warga Negara Indonesia," katanya.
Rachel Vennya mengaku malu dan menyesal karena sudah melakukan hal ini. Ia pun siap menerima sanksi apa pun yang harus diterimanya.
"Aku malu banget sumpah aku malu banget," lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, ibu dua tersebut juga ditanya soal membawa balita naik pesawat. Diketahui Rachel Vennya membawa kedua anaknya yang masih di bawah umur naik pesawat.
"Kamu juga bawa anak-anak naik pesawat, itu kan nggak boleh. Apakah ini salah satu keistimewaan yang kamu dapatkan sebagai Rachel Vennya?" tanya Boy William.
"Itu juga bukan keistimewaan aku, aku berbuat curang, tapi aku bisa bawa anak-anak karena tanggal 26 September itu aku memang ada kerja sama dengan travel agen untuk YouTube membawa semua anggota keluarga aku. Aku mendapatkan surat tersebut bahwa izin untuk terbang bersama anak-anak aku dan itu disetujui sama maskapainya dan memang katanya kan kalau ada surat dari perusahaan itu diperbolehkan (bawa anak-anak)" katanya lagi.
(wes/nu2)
