Salim Nauderer Tetap Bungkam saat Rachel Vennya Akan Diperiksa Polda Metro Jaya

Salim Nauderer Tetap Bungkam saat Rachel Vennya Akan Diperiksa Polda Metro Jaya

Tim Detikhot - detikHot
Sabtu, 16 Okt 2021 15:23 WIB
Jakarta -

Rachel Vennya dikabarkan segera menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait tindakannya kabur saat karantina di Wisma Atlet, Pademangan, Jakarta Barat.

Di satu sisi, kekasih Rachel Vennya Salim Nauderer tetap bungkam tidak membuat klarifikasi maupun meminta maaf kepada publik.

Dilihat di akun Instagram pribadi Salim, tidak ada satu pun unggahan terbaru atau konten yang diposting. Terakhir fotonya saat Salim Nauderer mengucapkan ulang tahun ke Rachel Vennya pada 23 September 2021.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam foto tersebut, keduanya tampak berpelukan dan tersenyum. Selain foto tersebut, sampai sekarang tidak ada satu pun unggahan.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan kepada detikcom pekan depan, Rachel Vennya bakal dipanggil ke Polda Metro Jaya.

ADVERTISEMENT

"Pekan depan dimintai klarifikasi," ucapnya.

Ditanyai di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan pihaknya bakal melayangkan panggilan pada sang selebgram di awal pekan depan.

"Hari Senin (18/10/2021) besok kita layangkan (surat panggilan)," ungkap Yusri Yunus.

Yusri Yunus pun memastikan bahwa kasus kaburnya Rachel Vennya dari karantina akan diselidiki dan didalami oleh pihak kepolisian.

"Akan kita selidiki. Hari Senin besok kita layangkan surat undangan untuk hari Rabu kita ambil keterangan," jelasnya.

Bila apa yang dikatakan Yusri Yunus berjalan sesuai rencana, artinya Rachel Vennya akan diperiksa pada Rabu (20/10/2021).

Gara-gara kasus Rachel Vennya kabur dari karantina, ia terancam hukum bui setahun penjara.

Berita mengenai kaburnya Rachel Vennya dari karantina disorot oleh netizen. Sang selebgram diminta bertanggung jawab atas keputusannya kabur dari karantina.

Seharusnya, sepulangnya dari Amerika Serikat, Rachel Vennya diwajibkan menjalani karantina selama delapan hari. Oleh karena dirinya bukan tenaga kerja, mahasiswa atau PNS yang melakukan perjalanan dinas dan pulang ke Indonesia, seharusnya Rachel Vennya menjalani karantina di hotel, bukan di Wisma Atlet.

Selain itu, ia juga diduga meminta petugas untuk memberikan akses agar bisa menjalani karantina bersama kekasihnya, Salim Nauderer. Ia beralasan di dalam kamar itu bersama satu orang rekan lainnya.

Namun sebelum delapan hari menjalani karantina, tepatnya baru 3x24 jam, Rachel Vennya sudah pergi. Ia diketahui melakukan perjalanan untuk sebuah pesta ulang tahun ke Nusa Tenggara Barat.

Sejauh ini, Rachel Vennya baru menyampaikan permohonan maafnya kepada publik atas kejadian itu. Namun sayangnya ia belum mengakui hal yang dituduhkan kepadanya.

(tia/wes)

Hide Ads