7 Fakta Perkembangan Kondisi Tukul Arwana Setelah Pendarahan Otak

7 Fakta Perkembangan Kondisi Tukul Arwana Setelah Pendarahan Otak

Desi Puspasari - detikHot
Senin, 27 Sep 2021 14:02 WIB
Tukul Arwana saat tampil di acara Hitam Putih.
7 update perkembangan kondisi Tukul Arwana Foto: Pool/Ismail/detikFoto
Jakarta -

Tukul Arwana yang alami pendarahan otak dan menjalani operasi sudah menunjukkan progres positif. Kondisinya disebut membaik.

Pria yang berprofesi sebagai presenter dan komedian itu menjalani operasi setelah mengalami pendarahan otak pada 22 September 2021 di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur. Berikut 7 fakta perkembangan kondisi Tukul Arwana setelah 5 hari dioperasi:

1. Belum 100 Persen Sadar

Anak Tukul Arwana, AKP Ega Prayudi mengatakan Tukul Arwana sudah sadar sejak 23 September 2021. Meski begitu Tukul belum sadar 100 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah perkembangannya dari mulai pascaoperasi kemarin sudah mulai stabil. Walaupun masih belum 100 persen sadar," kata Ega pada Sabtu, 25 September 2021.

"Tapi sudah menunjukkan progresnya positif, sudah mulai respons, sudah mulai menggerakkan tangan, kaki. Saat ini mungkin butuh istirahat intensif, keterangan dokter seperti itu," jelasnya.

ADVERTISEMENT

2. Tak Lagi Pakai Ventilator

Tukul Arwana sudah tak lagi menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator.

"Ventilator di mulut sudah lepas. Bahkan beliau setelah operasi, paginya, sudah copot ventilator. Secara mekanisme dokter sudah membaik karena dia tidak memerlukan alat napas bantuan," kata manajer Tukul Arwana, Rizky Kimon.

Saat ini untuk makan dan minum, Tukul Arwana dibantu menggunakan infus.

"Sekarang kan pakai infus jadi belum ada makanan yang masuk, nutrisinya juga dari infus," jelasnya.

3. Cara Berkomunikasi

Tukul Arwana sudah bisa memberikan respons. Akan tetapi, respons yang diberikan oleh Tukul Arwana masih sangat terbatas.

"Namanya orang pascaoperasi pasti komunikasinya hanya bertatap mata. Gitu. Selebihnya ada gerakan sedikit," jelas manajer Tukul Arwana, Rizky Kimon.

"Belum bisa diajak ngobrol, hanya kontak mata, tubuh saja yang bisa bergerak," sambungnya.

Di halaman selanjutnya, alasan Tukul Arwana tak bisa dijenguk dan berapa lama sang komedian bisa pulih.

4. Masih di Ruang ICU

Banyak artis yang ingin menjenguk Tukul Arwana. Akan tetapi, Tukul Arwana belum bisa dijenguk karena masih dalam perawatan di ruang ICU.

"Karena dirawat intensif, belum bisa dijenguk. Dia masih di ruang ICU," ungkap Rizky Kimon.

"Karena ini belum boleh dibesuk. Jadi rekan artis yang tanya ke saya juga belum boleh, karena masih di ICU. Iya kecuali sudah pindah ke ruang VIP mungkin baru boleh dijenguk," jelasnya.

5. Butuh Waktu untuk Pemulihan

Tukul Arwana masih harus menjalani masa pemulihan setelah menjalani operasi. Tukul Arwana mengalami pendarahan otak.

Ternyata pemulihan kondisi Tukul Arwana membutuhkan waktu. Tidak ada yang bisa memastikan kapan Tukul Arwana bisa pulih seperti sedia kala.

Menurut konsultan neurologi dan dari RSPON-FK UNAIR dr Yohanna Kusuma SpS, sakit akibat pendarahan otak disebut bisa pulih dalam waktu lama. Bisa memakan waktu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun, tergantung seberapa luas pendarahan otak tersebut terjadi.

"Kalau misalnya dia pendarahannya luas sekali, ya dia pasti butuh waktu. Kalau pendarahan kecil tidak perlu dilakukan operasi," jelas dr Yohanna Kusuma.

"(Pemulihan) Bisa berbulan-bulan, bisa bertahun-tahun karena darahnya mati. Otak itu kan nutrisinya dibawa oleh darah. Nah, kalau misal pembuluh darahnya pecah dia nggak bisa sampai ke sel-sel yang membutuhkan," sambungnya.

Selanjutnya, penjelasan Tukul Arwana sudah kewati masa kritis dan soal kaitan vaksinasi COVID-19.

6. Sudah Lewati Masa Kritis

Setelah menjalani operasi, Tukul Arwana dikatakan sudah melewati masa kritis. Kondisinya pun berangsur-angsur membaik.

"Operasinya sudah. (Tukul melewati masa kritis) sudah-sudah," kata Tarzan sesama rekan komedian yang sudah mencoba jenguk Tukul Arwana di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional.

Akan tetapi, memang sampai ini Tukul Arwana belum bisa dijenguk karena masih berada di ruang ICU.

7. Bukan karena Vaksin COVID-19

Sakitnya Tukul Arwana sempat heboh dan dikaitkan dengan vaksin COVID-19. Namun, pendarahan otak yang Tukul Arwana alami sudah dipastikan tidak ada kaitannya dengan COVID-19.

Hal itu sudah dijelaskan oleh pihak Rumah Sakit Pusat Otak Nasional.

"Ini boleh kami tegaskan bahwa tidak ada hubungan antara stroke pendarahan, yaitu stroke hemoragik dengan vaksin COVID-19," ujar Dirut RS PON Prof Dr dr Mahar Mardjono Jakarta, Mursyid Bustami, melalui siaran Zoom.

Anak Tukul Arwana, AKP Ega Prayudi juga sudah menegaskan sakitnya sang ayah tidak berkaitan dengan vaksin COVID-19.

"Jadi saya sempat ditanya wartawan juga hubungan penyakit ayah sama vaksinasi. Jadi saya sudah koordinasi sama tim dokter juga, tidak ada hubungannya vaksin sama penyakit yang diderita sama Ayah," tegas AKP Ega Prayudi di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Cawang, Jakarta Timur, kemarin.

"Kami tegaskan dari keluarga besar Mas Tukul, dari Mas Ega juga bahwa sakitnya beliau tidak ada hubungannya dengan vaksinasi," sambung manajer Tukul Arwana, Rizky Kimon.



Simak Video "Ungkapan Anak ke Tukul Arwana, Zhovan: Aku Ngelanjutin Ayah"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads