Permasalahan David NOAH dengan Lina Yunita akhirnya menemui titik terang. Keduanya sepakat berdamai di depan penyidik kepolisian.
David NOAH sudah membayar utangnya kepada Lina Yunita. Lina Yunita pun langsung mencabut laporan polisinya di Polda Metro Jaya.
"Pihak kami juga sudah mencabut laporan," ujar kuasa hukum Lina Yunita, Devi Waluyo saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (10/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
David NOAH mengembalikan uang Lina Yunita secara tunai. Namun kuasa hukumnya tidak menyebutkan apakah David NOAH mengganti seluruh utangnya atau tidak.
Karena seperti diketahui, utang Rp 1,1 miliar itu bukan seutuhnya tanggung jawab David NOAH. Tapi karena berteman dengan Lina Yunita, David NOAH pun mau menanggungnya seorang diri.
Sebab teman-teman David NOAH dalam berbisnis menghilang. Mereka sulit dihubungi dan tidak bisa dimintai pertanggung jawabannya.
"Menyikapinya pertama harus di garis bawahi bukan tanggung jawab David 100 persen, tapi tanggung jawab korporasi ya. Jadi perdamaian pun tercipta itikad baik dari seorang David secara pribadi yang teman temannya entah ke mana," ujar kuasa hukum David NOAH, Hendra, dalam kesempatan yang sama.
"Tapi Lina dan David berteman baik intinya itu. 'Jadi ini teman saya, dan saya harus bertanggung jawab secara moril'. Itu yang diungkapkan oleh David secara pribadi. Kalau inti perdamaian ya udah namanya damai ya damai. Tidak ada saling menuntut, tidak ada apalagi," papar Hendra.
Sayang, perdamaian hanya terjadi antara kuasa hukum saja. David NOAH tidak bisa hadir karena sibuk bekerja. Sedangkan Lina Yunita sedang terbaring lemah di rumah sakit.
"David sementara lagi ada pekerjaan ya di Musica. Tadi si telepon mau dateng cuma kayaknya nggak keburu ya udah antara lawyer to lawyer saja. Karena kita menerima kuasa dari David, mbak Devi menerima kuasa dari ibu Lina dan kami memiliki hak untuk menandatangani begitu," ungkap Hendra.
Perdamaian tidak hanya di mulut saja. Namun ada surat perdamaian yang ditandatangani oleh pihak David NOAH dan Lina Yunita di atas materai.
(hnh/wes)