Aksi Dinar Candy Berbikini Bikin Ayahnya Terpuruk Malu sampai Sakit

Aksi Dinar Candy Berbikini Bikin Ayahnya Terpuruk Malu sampai Sakit

Desi Puspasari - detikHot
Jumat, 20 Agu 2021 10:31 WIB
Jakarta -

Imbas aksi nekat Dinar Candy berbikini di jalan gara-gara stres PPKM diperpanjang juga kena ke sang ayah. Ayah Dinar Candy yang dikenal sebagai guru ngaji di kampung halamannya jatuh sakit.

Ternyata isu yang merebak di kampung halamannya sangat liar. Tuduhan aksi pornografi yang Dinar Candy lakukan menjadi cerita lain untuk warga kampung halamannya.

"Sebenarnya Dinar diundang talkshow masih nggak berani. Di luar sana, di kampung Dinar, bapak Dinar sampai nggak berani ke luar rumah. Anggapan di kampung tuh Dinar melakukan pornografi yang cowok sama cewek," aku Dinar Candy di studi Rumpi: No Secret, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bukan aksi berbikini, Dinar Candy diisukan tersandung pornografi seperti film porno. Alhasil, banyak hujatan yang sampai ke telinga kedua orang tuanya.

"Jadi hujatan ke Bapak. Bapak tuh terpuruk. Aku samai sekarang belum ngomong ke Bapak. Saat ditangkap, pertama kali hubungin itu Mama," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Tidak hanya itu, berita yang sampai ke kampung halamannya adalah Dinar Candy masuk penjara. Kenyataannya, Dinar Candy dibolehkan pulang dan hanya dikenakan wajib lapor.

"Dinar dikeluarin ya sudah karena kooperatif. Dinar wajib lapor itu nggak ter-blowup (di kampung). Di kampung dikira Dinar dipenjara," ungkapnya.

Dinar Candy mengakui aksinya berbikini di pinggir jalan dikarenakan emosinya yang naik turun. Dinar Candy juga mengatakan dirinya saat itu tidak melakukan pikir panjang.

"Aku tuh emosi aku naik turun, aku nggak pikir panjang. Ke depan aku harus melihat orang tua dan adik-adik. Kalau aku lakukan kesalahan yang malu bukan aku saja, tapi keluarga," janji Dinar Candy.

Ini bukan kali pertama Dinar Candy melakukan aksi kontroversial. Dinar Candy juga pernah buka baju di jalan hingga menjual pakaian dalam bekas pakainya.

(pus/dar)

Hide Ads