Alasan Gisel Tetap Ceria Hadapi Kasus Video Syur dengan Nobu

Cobaan yang datang bertubi-tubi dalam kehidupan Gisella Anastasia atau Gisel membuatnya sadar akan satu hal. Ada satu sosok yang selalu setia dan tak pergi dalam kehidupan ibu satu anak tersebut.

Hal itu diungkapkan mantan istri Gading Marten di akun Instagram pribadinya. Ia buka suara mengenai apa yang terjadi dalam hidupnya usai kasus video syur terbongkar.

Dalam unggahannya tersebut, Gisel menyebutkan kondisi yang diterimanya hari ini merupakan penghakiman atas kebodohan masa lalu.

Ia mengatakan seandainya Gisel berada di masa lalu yang dahulu, mungkin saja sekarang masih depresi dan takut berada di pojokan.

"Sudah pasti aku sekarang mendekam di pojokan, depresi. Nggak tau mau ngapain, ketakutan, membayangkan masa depanku yang pasti suram dan berantakan. Kuatir masa depan Gembi dan banyak hal lainnya," tulis Gisel di akun Instagram, seperti dilihat detikcom.

Gisel menulis beruntungnya sosok Tuhan yang menyertai kehidupannya selalu mendukung meski berada dalam lembah kelam sekali pun.

"Dia yang selalu setia bahkan di saat dulu aku nggak setia sama Dia. Dia yang selalu membuka jalannya untuk aku kembali 2 tahun lalu saat aku mentok pake cara sendiri," tulisnya.

"Dia yang beri pengampunan atas semua dosa, kebodohan, keputusan salah yang aku ambil, dan menggantikannya dengan kasih karunia, pengampunan, kesempatan kedua untuk aku. I have my God behind me, yang lebih besar dari apapun juga," sambung Gisel.

Karen Tuhan pula, lanjut Gisel, ia bisa tetap berjalan di kondisi yang serba tak pasti tersebut. Ia tetap memandang ke depan dengan penuh harap bersama Gempi dan keluarga besarnya.

Gisel pun mengaku sudah berdamai dengan masa lalunya dan memaafkan diri sendiri dan orang lain. Kini, ia sudah berproses untuk menjadi lebih baik lagi.

Ia merasa harus kuat dan tetap berjuang demi sang buah hati. Gempi harus dibesarkan sebaik mungkin dalam kehidupan yang tak sempurna.

"Aku menikmati setiap berkat Tuhan dan itu nggak bisa aku lakukan kalau aku mendekam di pojokan, depresi, dan khawatir terus menerus," lanjut Gisel.

Gisel pun mengucapkan terima kasih kepada keluarga, teman-teman, dan pengikutnya yang masih menerimanya apa adanya.

"God, I love You and I surrender to You," pungkasnya.