Ustaz Yusuf Mansur Mengira Terpapar COVID-19 Lagi, Ini yang Dirasakan

Ustaz Yusuf Mansur Mengira Terpapar COVID-19 Lagi, Ini yang Dirasakan

Desi Puspasari - detikHot
Sabtu, 24 Jul 2021 14:04 WIB
ustaz yusuf mansur
Ustaz Yusuf Mansur mengira terpapar COVID-19 lagi. Foto: Deny Prastyo Utomo
Jakarta -

Ustaz Yusuf Mansur dilarikan ke RSPAD karena hemoglobin dan eritrositnya. Ada gejala awal yang dirasakan oleh Ustaz Yusuf Mansur pada awalnya.

Sebulan sebelum dilarikan ke rumah sakit, Ustaz Yusuf Mansur merasakan kondisi tubuhnya sangat lemas. Segala sesuatu dilakukan terasa sangat menguras tenaga dan membuatnya kelelahan.

"Jadi sebulan sebelum tanggal 20 (Juli) itu, saya sudah merasa tuh ngos-ngosan, capek, apa gitu. Minta doanya ya teman-teman. Dikasih sehat total sempurna amiin," kata Ustaz Yusuf Mansur kepada detikcom melalui rekaman suara, Sabtu (24/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sampai akhirnya pada minggu terakhir sebelum Idul Adha, Ustaz Yusuf Mansur sampai curiga dirinya kembali terpapar COVID-19. Awalnya Ustaz Yusuf Mansur yang sudah treadmil 30 sampai 40 menit sekali, sudah mulai bisa angkat beban merasakan kelelahan.

ADVERTISEMENT

"Minggu terakhir lebih capek lagi tuh sebelum Idul Adha. Jalan capek, makin lama makin capek lagi, duduk saja capek, duduk berdiri doang nih, sikat gigi capek. Maaf ya, cebok buang air besar capek. Lah kok mirip-mirip COVID gitu. Tapi, saya periksa PCR negatif. Capek gitu," ungkapnya.

"Ketemu teman dokter, kebaca sama dia. (Diminta) Langsung cek lab dah ini d-dimer Ente bermasalah, darah Ente bermasalah, langsung periksa tuh. Tanggal 19 periksa, 20 pagi keluar dah tuh, ribet dah tuh yang memeriksa. Mesti harus ke rumah sakit mau ke rumah sakit mana? Kalau terlambat gawat nih harus transfusi," lanjut Ustaz Yusuf Mansur.

Ustaz Yusuf Mansur memang pernah terpapar COVID-19 pada Desember 2020.

Setelah sampai di rumah sakit diketahui hemoglobinnya terus menuru. Ustaz Yusuf Mansur merasa bingung bagaimana bisa hemoglobinnya bisa mencapai angka 7 dan terus turun sampai ke angka 5.

"Alhamdulillah, jadi kalau sehatnya sih sudah, cuma kan ini lagi diteliti kenapa kok bisa punya Hb kronis gitu. Turunnya pelan-pelan, tahu-tahu ini keadaan yang bahaya. Saya masuk rumah sakit itu 7 Hb-nya. Besokannya sudah lima. Untung alhamdulillah sudah di rumah sakit," ungkapnya.

Beruntung sudah berada di rumah sakit dan mendapatkan donor darah, kondisi Ustaz Yusuf Mansur bisa diatasi. Setelah transfusi darah, hemoglobin Ustaz Yusuf Mansur mulai melesat.

Akan tetapi dokter masih mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada kondisi Ustaz Yusuf Mansur sampai hemoglobinnya bisa anjlok. Oleh karena itu, Ustaz Yusuf Mansur masih harus melakukan berbagai macam pemeriksaan dan tes.

"Nah, transfusi pertama naik tuh jadi 5,8, transfusi kedua langsung melesat deh tuh ke 10,3, sudah aman deh. Cuma masih di sini nih (rumah sakit). Kenapa? Karena observasi dulu, tes darah samar, tes darah tepi, poop-nya, urine-nya, tes darah ini, tes darah itu, semua di tes, MRA, kepalanya sudah, USG perut, berangkat ke CT Scan abdomen sama kontras, entar ada tes kolonoskopi dan endoskopi, sampai hari Senin itu," bebernya.

"Ya pokoknya mau diobservasi jangan sampai terulang lagi," tukas Ustaz Yusuf Mansur.




(pus/wes)

Hide Ads