.webp)
Pihak W telah melayangkan gugatan kepada Rezky Aditya ke pengadilan demi pengakuan anaknya. Di sisi lain pengacara W, Ferry Aswan, mengatakan dirinya dan klien sudah bersabar menunggu itikad baik dari pihak Rezky Aditya.
Bahkan hal itu sudah sekitar empat bulan lamanya. Lantaran tak ada ada itikad baik, akhirnya pihak W membawa masalah ini ke pengadilan.
"Jadi ini bukannya tiba-tiba muncul, bukan. Sudah 3 atau 4 bulan yang lalu permasalahan ini. Sudah saya coba untuk bicarakan kepada pihak Rezky dan ayahnya," ujar Ferry Aswan melalui video yang dikirimkan kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saya rasa cukup bagi saya dan klien saya menunggu selama 3 bulan untuk mendapatkan jawaban dari pihak mereka," tambahnya.
Disamping itu dia mengatakan bahwa sejak ada pembicaraan dengan pihak Rezky Aditya, pihaknya selalu meminta untuk dilakukan tes DNA. Hal itu agar mendapatkan kepastian anak yang lahir dari W adalah darah daging Rezky Aditya atau tidak.
Namun sayang menurut Ferry saat diminta tes DNA itu tidak pernah dipenuhi oleh pihak Rezky Aditya.
"Pada bulan puasa kemarin pun saya mencoba untuk menemui perwakilan dari keluarganya Rezky tapi juga belum ketemu penyelesaiannya," katanya.
"Tes DNA kan tidak bisa ada unsur paksaan gitu ya. Saya sudah mencoba dengan sukarela, tapi tidak ada kesepakatan," tambahnya.
Ferry juga melanjutkan jangan menyalah artikan mengenai gugatan kepada Rezky Aditya.
"Jadi jangan disalah-artikan bahwa kita tidak ada upaya mediasi atau klarifikasi, itu ada semua, sudah kita jalani semua," pungkasnya.
Sebelumnya W telah mendaftarkan gugatannya terhadap Rezky Aditya secara online. Minggu depan gugatan fisiknya akan dimasukkan agar bisa masuk ke persidangan.
(fbr/wes)
