.webp)
Butuh waktu hingga belasan tahun bagi drummer Blink 182 yakni Travis Barker, untuk kembali menaiki pesawat setelah tragedi kecelakaan yang dialaminya pada 2008.
Hal tersebut diungkapkannya lewat sebuah cuitan baru-baru ini.
"Aku mungkin akan terbang lagi," tulisnya sambil menambahkan emoji pesawat terbang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Padahal sebelumnya ia sangat ketakutan setelah mengalami kecelakaan yang merenggut nyawa empat orang tersebut. Hanya Travis dan DJ AM (Adam Michael Goldstein) yang selamat dari kecelakaan tersebut usai pesawat mereka bertolak dari South Carolina usai tampil di sana.
Travis pun harus menjalani terapi untuk kesehatan mental dan fisiknya setelah kecelakaan maut tersebut. Apalagi dirinya kala itu, harus menjalani serangkaian operasi karena menderita luka bakar tingkat tiga di 65 persen bagian tubuhnya.
Setahun usai kecelakaan, DJ AM pun meninggal dunia akibat overdosis obat-obatan terlarang. Hal ini membuat Travis kembali ketakutan dan memutuskan untuk berhenti mengonsumsi narkoba dan ganja sebagaimana yang diungkapkan dalam wawancara bersama Men's Health kala itu.
"Orang-orang selalu berkata,'Apakah kau pergi rehab?' Dan aku pun menjawab,'Tidak, aku mengalami kecelakaan pesawat dan itulah rehabku.' Kehilangan tiga teman baikmu dan kau hampir saja kehilangan nyawamu, itu adalah panggilan bagiku untuk sadar. Jika saja aku tak mengalami kecelakaan itu, mungkin aku tak akan pernah berhenti," ungkapnya.
Saat ini Travis Barker tengah menjalin kasih dengan Kourtney Kardashian. Keduanya pun tengah di mabuk asmara dan kerap menunjukkan kemesraannya di media sosial.
Keduanya pun seperti ingin melanjutkan hubungan mereka ke tahap yang lebih serius lagi, yakni memiliki anak dan menikah. Bahkan kakak dari Kim Kardashian itu merasa jika dirinya kini dalam kondisi yang sangat subur dan ingin sesuatu yang lebih lagi pada hubungan asmaranya bersama Travis.
Baca juga: Heboh Kylie Jenner dan Travis Scott Balikan |
Meski begitu Kourtney sadar jika banyak cibiran dari orang-orang yang merasa jika ia terlalu cepat mengambil langkah di dalam hubungannya itu.
"Kourtney tahu orang-orang akan menudingnya terlalu cepat dan tak sabaran, namun ia sudah kenal dengan Travis selama bertahun-tahun dan ia sudah melihat sendiri jika Travis adalah ayah yang sangat baik," tutur salah seorang kerabatnya seperti dilansir dari Mirror.
"Ia juga sangat menyayangi dan menghargai anak-anak Kourtney, hal itu membuatnya percaya dengan nalurinya jika (Travis) adalah pilihan yang tepat. Ini kali pertama ia merasakan bagaimana rasanya dipuja oleh seorang pria dan ia merasa begitu tersanjung dengan hal itu," pungkasnya.
(ass/wes)
