Belum lama ini nama Dewi Perssik tengah ramai jadi perbincangan publik. Hal itu karena ia sempat hadir di sebuah acara di kawasan Kudus, Jawa Tengah, baru-baru ini.
Video yang beredar di media sosial itu menampilkan Dewi Perssik tengah bernyanyi menghibur tamu undangan yang hadir. Disebut mantan istri Saipul Jamil itu melanggar protokol kesehatan.
Tampak beberapa undangan yang hadir saat itu tak menggunakan masker. Hal itu kemudian turut menjadi perbincangan publik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ditemui awak media, Dewi Perssik mengaku dirinya hanya hadir untuk tampil sesuai arahan manajemen. Ia mengaku sudah memastikan keamanan protokol kesehatan COVID-19 di sana.
"Ya aku sih sistemnya apa aku mengikuti kata manajemen saja. Karena di sini kan manajemen aku menerapkan prokes ya," ujar Dewi Perssik saat ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan.
"Karena yang aku tahu dapat informasinya dari manajer aku jadi aku tanya di sini ngapain? Oh nyanyi saja. Tapi gimana sudah dapat izin dari pihak yang berwajib? Kemudian ada berapa orang? Gitu sih paling," jelasnya.
Mengenai kerumunan yang tampak saat ia bernyanyi, Dewi Perssik pun juga turut angkat bicara. Ia menegaskan, sebelum ia bernyanyi semua undangan yang hadir sudah duduk sesuai dengan kursinya masing-masing.
Namun ia menegaskan, barisan kursi itu mulai berantakan usai ia bernyanyi untuk menghibur. Meski begitu, ia menegaskan tak sama sekali bersentuhan dengan tamu undangan yang hadir.
"Ada kursi-kursinya di sana, cuma pas aku nyanyi mereka pada maju semua jadi kelihatan ramai. Tapi yang benar itu mereka semua ada kursinya," tegas Dewi Perssik.
"Tapi mereka nggak sampai megang-megang apa, karena kondisi aku nyanyi ada di tengah. Dan itu jauh aku juga nggak berani terlalu seperti dahulu (pegang penonton)," lanjutnya.
Selain itu, Dewi Perssik juga menjelaskan pihak penyelenggara acara adalah teman baiknya di Kudus. Dewi memang sempat diundang untuk hadir di acara khitanan itu.
"Jadi kebetulan memang (pemilik acara) teman aku," tutur Dewi.
"Dia memang sudah kasih tahu sih, katanya 'datang ya ke khitanan anakku', gitu," lanjutnya.
Usai kejadian ini, pihak penyelenggara acara pun kemudian tengah diperiksa terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 di Polres Kudus.
(pig/mau)