Seorang aktris Meksiko bernama Kate del Castillo menjadi sosok yang hangat diperbincangkan usai ramainya berita penangkapan kartel narkoba Joaquin Guzman atau yang dijuluki sebagai El Chapo.
Di luar sensasi dan polemik panas tentang keterkaitannya dengan sang kartel, Kate del Castillo merupakan salah satu aktris paling populer di negara penghasil telenovela itu. Ia bahkan sudah memulai kariernya di dunia hiburan sejak usia enam tahun.
Kate baru mendapatkan sorotan saat berusia 19 tahun setelah tampil dalam telenovela Muchachitas. Kesuksesan itu pun membuatnya menjadi salah satu aktris Amerika Latin paling tersohor di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun pernah menjajal peran baru dan jauh dari stereotype telenovela yakni wanita lemah yang tersakiti dan menjadi sosok wanita kuat yang menjadi idola baru bagi pemirsa di beberapa tayangan seperti El Derecho de Nacer dan La Reina del Sur.
Pada awal 2002, Kate del Castillo pun mulai melebarkan sayapnya hingga ke Amerika Serikat kala tampil di sebuah drama televisi bertajuk American Family. Penampilan apiknya membuat ia dilirik untuk serial-serial lainnya seperti CSI: Miami, Jane the Virgin hingga Weeds.
Jika berbicara soal kehidupan pribadinya, sang aktris sempat menikah dengan pesepakbola pada 3 Februari 2001 bernama Luis Garcia. Pria tersebut pernah menjadi punggawa Atletico Madrid pada 1992 hingga 1994 dan tergabung dalam timnas Meksiko.
Namun pernikahan mereka berakhir pada 1 September 2004 dan lima tahun setelahnya ia pun kembali menikah dengan aktor dan penyanyi keturunan Amerika-Meksiko bernama Aaron Diaz. Pernikahan mereka pun hanya bertahan selama dua tahun saja dan memutuskan bercerai pada 26 Juli 2011.
Kate del Castillo juga sempat dikabarkan dekat dengan aktor Sean Penn pada 2015. Pada era-era inilah hubungan mereka mulai menjadi sorotan publik, apalagi setelah ramai penangkapan salah satu kartel narkoba terbesar di Meksiko yakni El Chapo.
Sang aktris disebut-sebut sebagai sosok yang mempertemukan Sean Penn dengan El Chapo pada 2015 hingga muncul lah hasil wawancara sang aktor yang diterbitkan di Rolling Stones.
Kejadian itu pun berujung pada penangkapan El Chapo hingga membuat Kate del Castillo khawatir dengan keselamatannya.
"Ia (Sean Penn) menggunakan ku sebagai umpan dan tak pernah melindungiku (saat) aku membahayakan hidupku, orang tuaku, adik perempuanku dan semua orang di sekitarku," ungkapnya pada Gloria Estefan di acara Red Table Talk: The Estefans.
"Saat kisah itu muncul aku tak pernah berbicara dengan (Sean Penn) lagi. Kala di pesawat kembali (usai bertemu El Chapo bersama Sean Penn) aku sangat bahagia dengannya. Kita merayakan dengan sampanye. Kita pun merayakannya, kita berdua namun ada sesuatu saat itu," kenangnya.
Ia pun begitu marah dengan sosok Sean Penn dan tak pernah mau mengakui sang aktor sebagai mantan kekasihnya.
"Ia adalah sosok yang brengsek. Mereka menanyakan apakah aku merasakan sesuatu romansa (dengannya) jika aku memiliki hubungan. Tidak, aku hanya berhubungan seks dengannya dan itu terjadi begitu saja," pungkasnya.
(ass/dar)