Pada saat Donald Trump resmi menjadi presiden Amerika Serikat dan menempati Gedung Putih ada banyak pesan misterius yang mengolok-oloknya di beberapa ruangan.
Hal itu pun sempat menjadi polemik karena salah seorang staff Donald Trump menuding jika hal itu adalah perbuatan Barack Obama dan beberapa pegawainya. Tudingan itu pun dibantah dan menjadi misteri siapakah yang menuliskan pesan-pesan negatif tersebut.
Akhirnya misteri itu terkuak sudah dalam sebuah acara milik model Naomi Campbell bertajuk No Filter With Naomi. Komedian dan aktor Dave Chappelle membongkar kejadian tersebut dan mengatakan jika pesan-pesan itu adalah ulah para selebriti.
Pada 6 Januari 2017, Barack Obama memang sempat menggelar pesta di Gedung Putih beberapa minggu sebelum inagurasi Donald Trump. Banyak selebriti yang hadir di sana dan salah satunya adalah dirinya.
"Ingat saat staff Donald Trump pindah (ke Gedung Putih) dan mengatakan jika para staff Obama meninggalkan pesan nakal untuk kami," tutur komedian berusia 47 tahun itu.
"Aku melihat hal itu. Aku tak akan mengatakan siapa yang melakukannya namun hal itu dilakukan oleh para selebriti yang menuliskan pesan konyol dan menaruhnya di berbagai tempat. Dan aku melihat mereka melakukannya, jadi saat aku membaca berita tentang itu aku pun tertawa kencang," ungkapnya.
Kejadian soal pesan misterius itu awalnya diungkapkan oleh salah seorang staff Donald Trump bernama Stephanie Grisham dalam wawancara radio pada 2019.
Ia mengatakan jika Obama menaruh pesan-pesan menjijikan dan seluruh bukunya di tiap sudut ruangan.
"Kami baru tiba di Gedung Putih dan ku beritahu kau sesuatu. Setiap ruang kerja dipenuhi buku Obama dan kami pun menemukan pesan bertuliskan 'Kau akan gagal' hingga 'Kau tak akan berhasil' di sana," terangnya.
(ass/dar)
