.webp)
Scarlett Johannson membuat pernyataan yang mengundang nyinyiran dari banyak pihak terkait kariernya di dunia hiburan. Ia mengaku dirinya hanya fokus berkarier dan tak ingin membuat kontroversi seperti halnya para selebriti lainnya.
Pendapat bintang Black Widow itu pun dikritisi karena sebelumnya ia terang-terangan membela Woody Allen yang tersangkut kasus skandal percintaan dengan anak tirinya itu. Scarlett Johansson pun membela diri dan menyebut dirinya hanya seorang manusia yang bisa salah.
"Aku akan membuat opini tentang banyak hal, karena itulah diriku. Maksudku, semua orang punya masa di mana mereka sulit mengaku mereka salah tentang sesuatu, dan dari semua itu muncul lah publikasi yang bisa membuat malu," ujarnya dilansir dari Mirror.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun menyebutkan usai mengalami itu semua, ia baru merasa dirinya hanya manusia yang luput dan lupa serta tak teliti dengan apa saja yang terjadi serta fakta sebenarnya dari kejadian itu.
Menurutnya tak ada bedanya antara seorang selebriti dengan warga biasa lainnya. Ia pun merasa tak adil jika seorang seleb harus menjadi seorang panutan publik.
"Ide yang menyebutkan jika kau wajib (menjadi contoh baik untuk publik) karena kau merupakan seorang yang terkenal sangat tak adil," ungkapnya.
Scarlett Johansson memang dikenal sebagai salah seorang bintang film yang jarang sekali menuai kontroversi. Pada 2019 lalu, ia sempat menceritakan kisahnya saat awal-awal karier.
Aktris yang akrab disapa ScarJo itu merasa dirinya dieksploitasi secara seksual pada masa-masa remaja.
"Aku merasa saat aku berusia 20 tahunan, aku merasa seolah dicap. Aku menjadi sosok yang dieksploitasi secara seksual," tuturnya.
Ia pun sangat kesulitan untuk keluar dari stigma tersebut dan peran-peran yang datang ke padanya pun tak jauh dari wanita seksi yang hanya mengandalkan tubuhnya saja.
Scarlett Johansson sampai berpikir untuk mengganti pekerjaannya dan beralih dari industri saat itu. Namun niat itu diurungkan karena Scarlett merasa tak punya pilihan lagi.
Jalan keluar pun muncul pada 2009 lalu saat dirinya tampil dalam pementasan Broadway bertajuk 'A View From the Bridge' milik Arthur Miller. Hal itu disebutnya seolah me-reset kariernya di dunia hiburan dan membuatnya mendapatkan banyak kesempatan yang lebih besar.
Bahkan membuatnya mendapatkan Tony Awards lewat kategori 'Best Performance by a Leading Actress in a Play' di 2010.
(ass/dal)
