.webp)
Setelah melahirkan anak pertama, Anggita Sari memutuskan untuk memakai hijab. Penampilannya pun banyak dipuji.
Kini, Anggita Sari memilih untuk melepas hijabnya. Diakui Anggita Sari keputusan itu cukup berat dia ambil. Namun, semua yang dia pilih adalah keinginannya sendiri dan tak pernah terpikir olehnya akan melepas hijabnya.
"Nggak (pernah terpikir bakal lepas hijab). Keputusanku pakai hijab itu inisiatifku sendiri, nggak ada suruhan dari suami, apalagi keluarga. Saat itu spontanitas banget," ungkap Anggita Sari melalui pesan singkat kepada detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan tetapi, Anggita Sari justru merasakan hal berbeda. Ternyata banyak hal yang justru membuat dirinya merasa tertekan karena dipaksa harus bisa mengerti karena sudah memakai hijab.
Pada kenyataannya, Angggita Sari berpikir ingin ketika mengubah penampilan dirinya masih ingin belajar memperdalam soal agama yang dirinya belum tahu.
"Aku akui aku terlalu gegabah sih, aku pikir aku bisa sambil belajar lebih dalam agama seiring waktu dengan aku hijrah Tapi, yah... aku belum bisa. Malah jadi merasa banyak tekanan saja gitu untuk melakukan hal-hal yang aku belum bisa atau belum belajar," akunya.
Anggita Sari yang pernah berprofesi sebagai model dan juga disc jockey itu, menceritakan perasaan awal ketika dirinya dicap hijrah. Dia disebut hijrah lantaran mengubah penampilannya dengan berhijab.
"Jujur ya, (dibilang) hijrah di awal aku nggak (merasa) berat sih merasanya. Tapi, makin kesini makin terasa banyak pressure ya. Kayak kalau aku melakukan hal salah sedikit (saja) yang aku nggak tahu, langsung di-judge. Gitu loh," ucap Anggita Sari.
"Secara garis besarnya, aku lebih nyaman dengan begini. Ini bukan hal yang baik untuk dicontoh, ya. Tapi yang mau aku sampaikan ke orang-orang tuh, aku tetap aku kok," tukasnya.
(pus/dar)
