.webp)
Aliff Alli akhirnya angkat bicara soal tudingan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilontarkan oleh Aska Ongi. Aliff Alli mengaku semua yang dituduhkan Aska Ongi adalah bohong.
"100 persen yang dikatakan sama Aska ini saya bisa jamin tidak benar. Itu sudah sangat-sangat jelas. Jadi dia menuduh saya, memfitnah saya nggak berarah dan nggak jelas, gitu. Saya lebih paham karakternya seperti apa," kata Aliff Alli saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Pusat, Kawasan Rawasari, Jakarta Pusat.
Sang aktor menyebut, Aska Ongi telah memfitnahnya. Ia bahkan menantang Aska Ongi untuk membuktikan tuduhannya tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau memang ada hal sesuatu seperti itu bukti kan saja. Karena saya pribadi tahu dan dia pun tahu saya tidak pernah melakukan perbuatan KDRT, sama sekali tidak pernah," tegas Aliff Alli.
Aska Ongi bahkan sempat melaporkan dugaan KDRT itu ke pihak berwajib. Kendati demikian, Aliff Alli cuek dan tidak akan membalas perbuatannya tersebut.
"Jadi sebenernya karakter dia seperti itu bisa-bisa saja membuka aib tapi buat apa? Apa bedanya saya sama dia. Dia kan perempuan apa bedanya saya sama dia. Jadi sekarang saya pikir apapun yang dikatakan sama Aska silahkan, saya nggak pernah bermasalah, nggak ada niat membalas atau apapun. Karena setelah selesai dari ini pasti akan ada yg lain lagi. Pertama KDRT, terus akte anak, nanti apa lagi?," ujar Aliff Alli.
"Sekarang dia sedang mencari kesalahan-kesalahan saya. Jadi nggak akan ada habisnya, saya berharap semoga dia bisa berubah," tandas Aliff Alli.
Mengenai akte kelahiran sang anak, Aliff Alli dituding telah memalsukannya. Karena hal itu pula ia dilaporkan ke polisi. Aliff Alli pun geram karena merasa dijebak oleh Aska Ongi.
"Saya merasa dijebak. Saya disuruh dan banyak saksi pada saat itu juga yang melihat secara langsung. Dia menyarankan saya mengurus akte anak dan sekarang dia melaporkan saya juga atas tuduhan telah memalsukan akte anak," tutur Aliff Alli.
"Yang kedua lucunya itu katanya dia, Aliff telah memalsukan. Tapi kan di media-media dia telah menerima akte itu di Jakarta Selatan. Jadi apa ini perkataan Aska, mana yang benar? Ini kontradiktif. Katanya dia tidak membuat tapi dia menerima akte itu di Jaksel. dia menerima loh. Banyak tuduhan kepada klien kami sampai tidak bisa bekerja," timpal pengacara Aliff Alli, Asgar Sjarfi.
"Di sisi lain dia bilang Aliff mengejar-ngejar, di sisi lain dia bilang tak bertanggung jawab, di sisi lain dia bilang tidak menafkahi tapi di sisi lain dia mengganggu pekerjaan Pak Aliff. Dia bilang tidak ada nafkah, gimana orang mau bekerja kalau ditudu KDRT. Siapa yang mau dengan artis yang melakukan KDRT," pungkasnya.
(hnh/dar)
