Teddy Pardiyana cuma ingin jatah anaknya, Bintang, terpenuhi terkait harta warisan Lina Jubaedah. Ia pun tak muluk-muluk dalam meminta bagian buah hatinya.
Teddy Pardiyana membantah disebut minta uang miliaran Rupiah soal harta warisan Lina. Ia mengaku tak menuntut 100 persen dari hak waris tersebut.
"Yang diminta Teddy tidak aneh-aneh bukan uang miliaran itu, bukan, Teddy tidak seperti itu. Yang dia usahakan anaknya bakal gimana nih," ujar Muhammad Ali Nurdin selaku kuasa hukum Teddy dalam tayangan di YouTube.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Teddy tidak menuntut 100 persen terhadap hak sebagai pewaris. Tapi dia mengusahakan warisan itu ada haknya anaknya yang Bintang itu," lanjutnya.
Kata Muhammad Ali Nurdin, sebenarnya Teddy Pardiyana bisa mendapat banyak sekali harta warisan Lina Jubaedah. Tapi kliennya disebut tak memaksakan berapa nilai yang didapat.
"Kalau dihitung full secara undang-undang dia dapat banyak lho, tapi kembali lagi ini adalah musyawarah kekeluargaan, Teddy tidak memaksakan nilai tertentu, tidak. Tidak aneh-aneh, yang nggak ada diada-adain, tidak. Dia yang wajar-wajar saja sih," tutur Ali.
Teddy Pardiyana disebut butuh keperluan sekolah hingga tempat tinggal yang layak untuk anaknya. Ia berharap hak Bintang bisa dipenuhi oleh Rizky Febian dan Putri Delina.
"Untuk keperluan sekolah, mungkin untuk tempat tinggal yang layak, itu wajar sih sebagai ayahnya yang masih punya hak penuh untuk menafkahi. Ini hak seseorang yang mesti diberikan," kata Ali.
Muhammad Ali Nurdin juga berpesan tidak baik menguasai harta warisan seseorang. Sebab, lanjutnya, agama melarang hal tersebut.
"Saya juga tidak terlampau menyudutkan pihak mana pun. Kita sebagai orang Islam, seseorang yang menguasai atau menggunakan harta warisan ke depannya seperti apa sih? Janganlah kita memakan hal waris orang lain, nggak boleh juga itu," ujar Ali.
(mau/aay)