.webp)
Kisruh rumah tangga Jane Shalimar dan Arsya Wijaya masih berlanjut. Lewat kuasa hukumnya, Jane mengatakan tidak terima disebut menghilang dan selingkuh dari Arsya Wijaya. Dia merasa nama baiknya tercemar atas kecurigaan yang dibeberkan oleh suaminya itu.
Meski belum ada rencana melaporkan ke jalur hukum, akan tetapi kuasa hukum Jane Shalimar, Ramdan Alamsyah, telah meminta Arsya Wijaya meminta maaf pada Jane Shalimar karena telah berbicara di depan media bahwa kliennya menghilang dan mengumbar kecurigaannya terkait orang ketiga.
Menanggapi hal itu, Arsya Wijaya mengaku siap bila disomasi oleh istrinya. Menurut Arsya, dia sama sekali tidak menuduh Jane Shalimar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jane Shalimar akan Gugat Cerai, Suami Pasrah |
Apa yang diungkapkannya di hadapan awak media semata-mata berbasis pada kecurigaan. Arsya juga membela diri dengan mengklaim bahwa kecurigaan adalah hal yang wajar dalam berumah tangga.
"Ya, siap. Sangat siap, kami soal laporan-laporan tentang menurut versi mereka ini kan ikatannya masih dalam perkawinan suami-istri," kata Arsya Wijaya ditemui di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (26/12/2020).
"Curiga mencurigai dalam konteks suami-istri itu adalah sah-sah saja dan itu ada indikator-indikator semua kecurigaan itu," sambung Arsya.
Sebelumnya, Jane Shalimar tengah berbulat tekad untuk mengakhiri rumah tangganya dengan Arsya Wijaya. Perempuan kelahiran 2 Juni 1980 itu juga enggan kembali ke rumah yang ia tempati bersama Arsya di Bandung karena sudah tidak lagi merasakan kecocokan dan telah ditalak tiga kali oleh suaminya.
Kuasa hukum Arsya Wijaya, Irfan Arifian, membenarkan kliennya pernah mengucapkan ajakan bercerai yang dimaknai sebagai talak sebanyak tiga kali. Namun, pihaknya mempertanyakan mengapa hal itu baru dipermasalahkan sekarang, padahal saat Arsya menjatuhkan talak, Jane Shalimar masih tinggal di Bandung bersama.
"Talak kami akui, menurut keterangan beliau (Arsya) sudah melayangkan tiga kali talak. Talak itu memang domainnya ada di laki-laki atau imam kepada isterinya. Itu beliau bulan Juli ya. Kemudian setelah atu sampai talak ke tiga kali di bulan November," beber Irfan.
(srs/wes)
