Diserang COVID-19, Yusuf Mansur Ibaratkan Baterai Tinggal 10 Persen

Diserang COVID-19, Yusuf Mansur Ibaratkan Baterai Tinggal 10 Persen

Desi Puspasari - detikHot
Kamis, 17 Des 2020 10:20 WIB
Ustaz Yusuf Mansur akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polrestabes Surabaya. Ia dipanggil sebagai saksi kasus penipuan perumahan fiktif berkedok syariah, Multazam Islamic Residence.
Ustaz Yusuf Mansur mengibaratkan dirinya yang idap COVID-19 seperti baterai tinggal 10 persen Foto: Deny Prastyo Utomo
Jakarta -

Ustaz Yusuf Mansur masih berjuang untuk sembuh dari COVID-19. Sang ustaz pun selalu berbagi cerita soal kondisinya.

Kemarin, ustaz Yusuf Mansur bercerita panjang soal apa yang dia rasakan selama virus COVID-19 ada di dalam badannya. Dia menuliskan kondisinya saat ini sudah mulai membaik.

"Rabu, 16 Des, jam 16.20 WIB, saya di posisi membaik. Alhamdulillaah. Tapi saya msh blm bisa nafas panjang dan blm bs nafas dalem. Namun bahagia, penuh syukur, anteng, kalem, adem, yakin, sangat semangat," buka Yusuf Mansur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Izin saya mau cerita. Saya ngalamin di mana kata orang, kalo kena Covid, baterai kayak tinggal 10%. Apalagi bila disertai batuk, meski seringan2nya batuk. Sbb paru2, dan organ pendukung ga normal, itu bisa terasa sangat sakit. Saat ini pun nafas musti kayak diatur2. Dilatih pernafasan. Tetep bnr2 hanya exercise super ringan," sambungnya.

Hari-hari di RSPAD ustaz Yusuf Mansur bersyukur masih bisa mengaji, tilawah, dan murattal meski terbata-bata. Perlahan tapi pasti, itu menjadi salah satu cara ustaz Yusuf Mansur melatih pernapasannya.

ADVERTISEMENT

Ada juga aktivitas yang dilakukan guna melatih pernapasannya.

"Baca seayat aja bisa cape nya minta ampun. 2x belajar tengkurep. Tengkurep loh. Tengkurep doang. Tapi tesengal nafas dan batuk ringan, tp terasa di dada bawah dan perut atas, bisa sampe 1 jam abis itu, dg tengkurep yg bisa diitung jari lamanya," bebernya.

Ustaz Yusuf Mansur juga selalu menjaga rasa bahagianya. Satu pesan dari sang ustaz, yakni jangan sampai lalai dengan protokol kesehatan.

"Dan berbagai hal yg ga enak, yg kalau saya ceritakan, tar saya ga bahagia, hehehe. Tujuan diceritakan, adalah jangan sampe kwn2 nganggep enteng. Jaga diri. Patuhi bener prokes," pesannya.

"Maskeran terus, hindari kerumunan, cuci tangan, jaga jarak, hidup sehat. Dan banyak bersyukur, banyak bertaubat," tutup ustaz Yusuf Mansur.




(pus/doc)

Hide Ads