Ada kisah pilu dari Andika Mahesa. Sebulum mengadu nasib di Jakarta, kehidupannya begitu susah bersama Kangen Band.
Masa-masa sulit itu diceritakan Andika Mahesa saat menjadi bintang tamu Onadio Leonardo di Channel YouTube-nya. Ia dan teman-temannya tidak memiliki uang yang cukup untuk menyewa studio musik.
"(Bayar studio) Rp 5.000 pada zaman itu susah. Lihat orang minta duit sama nyokapnya dikasih goceng bisa latihan berjam-jam, begitu kami patungan Rp 500 satu per satu," kata Andika Mahesa dikutip detikcom dalam kanal YouTube The Leonardo's, Senin (14/12/2020).
Baca juga: Andika Mahesa Barbar di Masa Kejayaan |
Andika Mahesa sampai nekat untuk nyolong sendal di masjid. Hal itu dilakukannya demi bisa latihan di studio musik bersama bandnnya tersebut.
Kebetulan, rumah Andika Mahesa dengan masjid berdekatan. Saat pergi ke studio, ia melewati masjid tersebut.
"Jadi gue tukar saja, kebetulan rumah lewat masjid, tukar sandal jepit pakai sandal itu," ucap Andika Mahesa.
Bukan untuk dijual, namun sendal yang dicuri Andika Mahesa dijadikannya untuk barang tebusan. Jika uangnya kurang, pria yang kerap disapa Babang Tamvan itu meletakkannya di studio musik.
Namun hal itu hanyalah sebagai alibinya semata. Setelah ngeband, Andika Mahesa dan personel Kangen Band bernegosiasi dengan pemilik studio musik tersebut.
"Sampai studio 'sudahlah bang, ini nggak ada duit, nanti gue tebus. Nih sandal taruh dulu'. Saking tuh demi Kangen Band," pungkas Andika Mahesa.
Kini nasib berkata lain. Andika Mahesa dan Kangen Band sudah menjadi bintang. Mereka dikenal publik sebagai band melayu yang lahir dari Lampung.
Kangen Band adalah grup musik yang dibentuk pada 4 Juli 2005 di Bandar Lampung, Lampung. Lagu populernya ialah Tentang Bintang dan lagu adaptasi dangdutnya adalah Selingkuh.
(hnh/mau)
