.webp)
Johnny Depp akan kembali berhadapan dengan Amber Heard di pengadilan. Berdasarkan laporan dari The Hollywood Reporter, sang aktor berencana melaporkan Amber atas pencemaran nama baik di pengadilan Virginia, Amerika Serikat.
Kasus tersebut mengincar ganti rugi USD $50 juta (Rp 705 miliar) berkaitan dengan esai yang ditulis oleh Amber Heard pada Desember 2018 di Washington Post. Kala itu ia menulis soal kekerasan, tanpa menyebut nama Johnny Depp.
Laporan yang dilayangkan oleh Johnny Depp disebut akan mengungkap detail baru terkait kehidupan asmara sang aktor. Salah satunya soal dugaan bintang Pirates of the Carribean tersebut menjalin hubungan spesial dengan mantan lawan mainya, Angelina Jolie, Marion Cotillard, dan Keira Knightley.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam email dalam kasus pertama dengan Amber Heard, pengacara sang aktris menyebut adanya 'pasangan romantis' yang terlibat secara seksual dengan Johnny Depp dalam 10 tahun terakhir. Untuk melawan pernyataan tersebut, Depp diharuskan menyerahkan 'komunikasi yang responsif' dengan ketiga aktris sebagai bagian dari kasus.
Seperti yang diketahui, Johnny Depp berada dalam satu produksi dengan Angelina Jolie pada 2010 lewat The Tourist. Dengan Marion Cottilard pada 2009 lewat Public Enemies, dan Kiera Knightley di Pirates of the Caribbean.
Pada persidangan Juli 2020, Johnny Depp telah membantah keterlibatan pasangan romantis dalam kasus ini. Mengklaim dokumen yang terkait dengan mereka sama sekali tidak relevan atau tidak penting, dan menyebut permintaan tersebut dimaksudkan untuk melecehkannya.
Menurut The Hollywood Reporter, persidangan yang akan digelar pada 2021 ini disebut lebih berat untuk Johnny Depp. Karena saat ini ia diwajibkan menghadirkan bukti ke pengadilan.
Seperti yang diketahui, Johnny Depp sebelumnya kalah dalam persidangan pencemaran nama baik yang dilayangkan oleh Amber Heard di pengadilan Inggris. Saat ini sang aktor disebut sudah mengajukan banding.
(dal/nu2)
