.webp)
Artis Iyut Bing Slamet dibekuk di kediamannya kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat. Iyut dibekuk karena penggunaan narkoba jenis sabu.
Disebut Kompol Wadi Sabani selaku Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Iyut Bing Slamet dibekuk saat bersama kakak laki-lakinya di rumah. Keduanya memang tengah berada di kamar yang berbeda.
Hal itu disampaikan Wadi Sabani saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Sabtu (5/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada kakaknya yang satu rumah di situ, tapi beda kamar," ujar Wadi.
Dipertegas Wadi, Iyut saat itu tengah bersama kakak laki-lakinya. Wadi enggan menyebutkan nama kakak laki-laki tersebut. Lalu apakah itu Adi Bing Slamet?
"Kakak kandungnya saja. Laki-laki ya bukan perempuan. Kakaknya laki-laki," lanjutnya.
"Ya, masih keluarga. Itu nanti kita cross check lebih lanjut di proses pemeriksaan pada IBS nya nanti," sambung Wadi.
Lebih lanjut, kakak laki-laki yang ada bersama Iyut tak dibekuk lantaran negatif narkoba. Hal ini juga sudah dijelaskan Kombes Pol Budi Sartono selaku Kapolres Metro Jakarta Selatan pada jumpa pers pagi tadi.
Baca juga: Iyut Bing Slamet Gunakan Sabu Sejak 2004 |
"Ada kakaknya, tapi kakaknya pun tidak memakai dan kita sudah cek juga tidak. Dia (Iyut) sendirian saja yang pakai," tutur Wadi.
Diketahui, Iyut mengaku sudah mengonsumsi narkoba sejak 2004. Meski begitu, Iyut tak secara terus menerus mengkonsumsinya.
Dijelaskan lagi, Iyut hanya akan mengkonsumsi narkoba jika ia memiliki uang untuk membeli barang terlarang itu. Saat ini Iyut dinyatakan positif metaphetamine dari hasil tes urinnya.
"Tersangka dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan, yang bersangkutan dicek urin positif metaphetamine. Pemeriksaan yang bersangkutan terakhir pakai 1 Desember 2020. Yang bersangkutan telah memakai dari tahun 2004," tutur Budi Sartono saat jumpa pers.
Ketika diamankan pada Kamis (3/12/2020), Iyut Bing Slamet begitu histeris. Saat itu Iyut ditenangkan oleh seseorang yang diduga keluarganya.
"Heh... heh... Yut...Yut, risiko... risiko," ujar seorang pria yang diduga sang kakak.
Dari penangkapan tersebut, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa paperclip yang diduga berisi sabu habis pakai beserta alat isapnya. Namun saat dites urine, ia dinyatakan positif sabu.
(pig/doc)
