Alexis Sharkey kerap menghabiskan waktu bersama sahabatnya, Tanya Ricardo. Keduanya berencana untuk merayakan Thanksgiving bersama dan menonton film bersama rekan-rekannya yang lain pada Sabtu (28/11).
Namun ia mengatakan jika dirinya sudah tak dapat lagi menghubungi Alexis sejak Jumat (27/11) sore yakni sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Ia pun khawatir dan merasa janggal karena Alexis tak membalas ataupun update di media sosial.
"Dia selalu membawa ponselnya. Dia adalah ratu media sosial. Dia influencer, dia bekerja dengan ponselnya," tuturnya pada KHOU 11.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekhawatirannya makin besar usai ia menyadari jika Alexis sama sekali tak ada kabarnya selama 12 jam lebih. Saat disambangi ke kediamannya, Tanya tak memperoleh jawaban saat ia mencoba mengetuk pintu apartemennya.
Tanya pun merasa begitu terpukul usai dikabarkan jika Alexis ditemukan meninggal dunia pada Minggu (29/11) pagi dalam keadaan tanpa busana di pinggir jalan.
Ia pun berharap agar pelaku pembunuhan tersebut bisa mendapatkan hukuman setimpal karena memperlakukan sahabatnya seperti sampah.
"Maksudku, ia membuang jenazahnya di jalanan (dalam keadaan) telanjang, layaknya sebuah sampah. Aku hanya benar-benar tak paham. Tak ada yang bisa lari dari hal ini, tak ada satupun," ujarnya.
Menurutnya Alexis hampir tak memiliki musuh. Tanya menyebutkan jika sahabatnya itu adalah pribadi yang menyenangkan dan kerap tertawa atau tersenyum.
Baca juga: Misteri Selebgram Tewas dalam Kondisi Bugil |
"Ia selalu bahagia, wajahnya selalu tersenyum. Banyak orang yang ingin menjadi seperti dirinya. Dia benar-benar memberikan aura positif. Aku tak tahu siapa yang tega melakukan hal tersebut ke padanya," ungkap Tanya Ricardo.
Tanya bersama rekan-rekannya pun mengancam akan segera menemukan sang pembunuh tersebut terlepas dari penyelidikan pihak kepolisian. Mereka tak terima sahabatnya diperlakukan seperti itu.
"Siapapun yang melakukan hal ini, kami akan menemukan mereka. Kami akan melakukan apapun yang dibutuhkan (untuk menemukan sang pembunuh). Sehingga Alexis bisa meninggal dengan tenang," pungkasnya.
(ass/doc)