Kepulangan Habib Rizieq kemarin disambut meriah oleh para simpatisan. Massa membludak di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, sayangnya beberapa fasilitas rusak.
Model Echa Frauen menyoroti masalah tersebut. Ia mengkritisi oknum yang dengan sengaja merusak fasilitas bandara.
"Tadi liat story temen yg otw ke soetta orang2 yang nyambut itu masih di pinggir2 jalan duduk2 dan sekitar mereka sampah berserakan. Di islam bukannya ajarannya kebersihan sebagian dari iman ya? Trus kalo ngaku2 islam sampe berbondong2 rame2 in imam yang dateng tapi ajaran yang paling gampang aja ga sadar kemana si iman ya?" tulis Echa di Instagram Stories.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Echa Frauen lalu memperlihatkan bukti massa yang mengotori jalanan. Ia kembali menyinggung soal keimanan.
"NIH bukti nya.. si iman yang ajarin kebersihan sebagian dari imannya mana?" ujar Echa.
Karena sikap kritisnya, Echa Frauen diserang balik netizen. Tapi ia langsung mengambil sikap dengan memblokirnya.
Echa Frauen mengaku ingin speak up saja mengenai masalah kerusakan fasilitas bandara saat kepulangan Habib Rizieq. Sebab ia merasa sedih melihat hal tersebut.
Echa Frauen juga berbagi cerita soal kehidupannya yang dekat dengan bule-bule. Ia suka tak habis pikir teman-temannya sering menyalahkan keyakinannya yang kerap membuat ricuh.
"Karna speak up.. bisa milah2 toxic di followers.. senengnya bisa langsung block block block. Karna ga butuh followers kek gt dan btw kenapa echa pengen banget speak up tanpa kalian sadari meskipun echa blm sempurna islamnya di pandangan kalian tapi karna rata2 temen echa bule, suami jg bisa ya bule echa sering banget berusaha meyakinkan kalo islam itu ga kaya yang terlihat.. cuma mereka selalu bilang contoh nya aja bukan echa orang2 yg terkemuka dan islam bngt banyak yang nyalahin islam.. nah mereka pas bilang gt ke echa, echa bisa bilang apa sedih tau gak," tutur Echa.
Terkait dengan fasilitas bandara rusak saat massa menjemput Habib Rizieq Syihab, Persaudaraan Alumni (PA) 212 meminta maaf atas kejadian itu.
"Kami dari tim inti penjemputan IB HRS menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangannya," kata Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin, saat dihubungi, Selasa (10/11/2020) malam.
Pihak PA 212 pun mau ganti rugi ke bandara. Namun, kata pihak bandara, tak usah memusingkan sehingga masalah selesai.
"Kita mau ganti rugi, tapi kata pihak bandara nggak usah karena nggak seberapa," kata Ketum PA 212, Slamet Maarif, kepada wartawan, Rabu (11/11/2020).
(mau/nu2)