Jakarta -
Kekalahan Johnny Depp pada kasus kekerasan dalam rumah tangganya bersama Amber Heard membuat banyak fans sang aktor geram. Mereka pun menyuarakan keadilan untuk Depp di media sosial hingga menyerang akun Twitter Amber Heard.
Sebenarnya serangan tersebut sudah terjadi sejak berbulan-bulan lalu, namun kini serangan fans Johnny Depp itu malah makin masif. Mereka merasa kebohongan Amber menjadi penyebab kekalahan Johnny Depp di persidangan melawan The Sun.
"Sekarang pemilu sudah selesai, bisakah kita bicara betapa jahatnya Amber Heard dan Johnny Depp adalah korban sesungguhnya dari kultur boikot ini," tulis salah seorang netizen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangan tersebut pun semakin menjadi-jadi, mulai dari membawa-bawa mendiang ibunya hingga menyumpahi Amber Heard meninggal dunia.
"Jika ibumu bisa melihat apa yang kau lakukan maka ia akan bersyukur telah meninggal dunia," tulis netizen.
"Aku harap Amber Heard tertabrak bus dan meninggal dunia," tulis lainnya.
Amber Heard pun disebut makin kesulitan menghadapi komentar pedas dan bully-an para netizen di media sosialnya. Ia pun tak menyangka jika hal tersebut bisa menjadi seperti ini.
"Hal tersebut jadi makin menjijikan dan berubah menjadi sesuatu yang tak akan kau kira sebelumnya," ujar salah seorang sumber pada Mirror.
Kemarahan para fans Johnny Depp tersebut diarahkan pada Amber Heard karen pengakuan dan kebohongan yang dilakukannya di persidangan. Amber selalu mengaku sebagai korban atas tindakan KDRT hingga akhirnya persidangan digelar dan muncul fakta berbeda.
Pada salah satu persidangan tetangga mereka, Isaac Baruch, memberikan pernyataan jika dirinya tak pernah sekalipun melihat memar pada tubuh dan wajah Amber Heard. Bahkan ia mengatakan jika Johnny Depp lah yang menjadi korban KDRT.
Kejadian itu terjadi pada 2013 di mana Johnny Depp bertamu ke rumahnya dan berbincang dengannya. Bintang Pirates of Caribbean itu pun bercerita tentang perangai Amber yang kerap memukul dirinya saat berdebat dengannya.
"Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan, karena saya tidak akan memukulnya, Anda tahu saya, saya tidak akan memukulnya. Saya mencintainya," tutur sang aktor ditirukan tetangganya yang bersaksi di pengadilan.
Sementara itu Amber Heard juga sempat mengakui jika dirinya pernah memukul Johnny Depp. Namun ia berdalih hal itu dilakukan sebagai upaya membela diri dan bukanlah KDRT.
Amber pun mengaku jika dirinya takut dengan Johnny Depp dan membawa-bawa nama Kate Moss yang disebutnya sebagai korban mantan suaminya itu.
"Aku ingat ada dua orang yang bilang padaku bagaimana Johnny mendorong Kate Moss hingga jatuh dari tangga," ungkap Amber kala sidang.
Actress Amber Heard is pictured in Los Angeles, California, U.S. with what appears to be bruising on her right cheek in an undated handout photograph included in a court filing for a restraining order against husband Johnny Depp. Superior Court of Los Angeles/Handout via Reuters ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. EDITORIAL USE ONLY TPX IMAGES OF THE DAY Foto: Superior Court of Los Angeles/Handout via Reuters |
Meski begitu tak jelas apakah kejadian tersebut benar-benar terjadi pada Kate Moss dan pihak pengadilan pun tak pernah menguji kebenaran pernyataan tersebut. Hal ini yang kemudian dikritisi oleh pengacara Johnny Depp. Ia kecewa dengan pengadilan Tinggi London yang terlalu mempercayai Amber Heard.
"Masalah utamanya juri terlalu bergantung pada testimoni Amber Heard dan koresponden mengabaikan setumpuk bukti-bukti yang melawannya dari hasil penyelidikan polisi, tenaga medis, mantan asistennya, serta saksi-saksi lainnya," pungkasnya.