Ibunda Rayi RAN, Rahayu Joesmintarti, meninggal dunia. Ia berpulang setelah sebelumnya mengidap sakit liver sirosis.
Hal itu diungkapkan personel RAN itu di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, usai memakamkan sang bunda. Rayi Putra menyebut, Rahayu Joesmintarti sudah lama mengidap sakit tersebut.
"Tanggal 8 Oktober jam 22.45 WIB ibu saya meninggal dunia di RSCM. Penyebabnya adalah penyakit liver sirosis," kata Rayi Putra, Jumat (9/10/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Udah lama (sakitnya). Beliau sempat kena stroke dua kali. Tapi beliau orangnya dia zodiaknya capricorn, orangnya gigih. Fighting spiritnya luar biasa. Tapi namanya manusia, umur ada ujungnya. Ini adalah akhir perjalanan beliau di dunia ini," lanjut Rayi Putra.
Baca juga: Kabar Duka! Ibunda Rayi RAN Meninggal Dunia |
Sebelum meninggal dunia, Rahayu Joesmintarti sempat dirawat di rumah sakit selama beberapa hari. Saat itu, kondisinya tidak stabil hingga akhirnya pingsan.
"Masuk RS hari Senin karena tak sadarkan diri. Sampai akhirnya tadi malem beliau meninggal," ucap Rayi Putra.
Sayang, ketika Rahayu Joesmintarti menutup usia Rayi RAN tidak ada di sebelahnya. Kesedihan pun masih dirasakan oleh pria berusia 33 tahun itu.
"Nggak (ada di sebelahnya). Saya tinggalnya di Bogor, jadi hanya dapat kabar dari bapak kalau beliau meninggal. Saya langsung jalan ke Jakarta," ujar Rayi Putra.
Meskipun begitu, Rayi Putra sudah iklhas atas kepergian sang bunda. Ia berharap semoga orang tuanya itu bisa berada di tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
"Saya dengan beliau cukup dekat. Mungkin karena saya anak laki satu-satunya dan anak laki deketnya sama ibu, yang perempuan deket sama bapak. Saya deketnya sama beliau. Beliau sering reguler nginep di rumah saya atau sebaliknya," imbuh Rayi Putra.
"Merasa kehilangan iya, tapi saya lega karena beliau sakitnya udah lama. Alhamdulillah beliau udah nggak sakit lagi. Udah bisa tenang di alam sana. Insyaallah," tutup Rayi Putra.
(hnh/mau)