Chrissy Teigen Tiba-tiba Menangis, Kenapa?

Perlakuan rasis pernah menghampiri Chrissy Teigen. Istri John Legend ini tak dapat menutupi kesedihannya dari kejadian tersebut.

Chrissy Teigen mengungkapkan hal ini lewat wawancaranya dengan Marie Claire belum lama ini. Di majalah tersebut ia juga tampil di sampul majalahnya.

Perlakuan rasis itu diungkapkan Chrissy Teigen sekitar 10 tahun lalu. Kala itu, ia dan John Legend tengah berada di Virginia.

Dalam kesempatan itu, Chrissy Teigen tengah menemani pelantun All of Me itu dalam perjalanan menuju orang tua John Legend. Mereka berdua mengendarai mobil di malam hari seraya mencari alamat.

Chrissy Teigen mengenang, ia dan John Legend diikuti oleh kendaraan dari belakang. Ada dua orang pria yang di kendaraan tersebut dan mencoba mendekati Chrissy Teigen dan John Legend.

Saat sang suami menepikan mobil, pria tersebut menghampiri dan bertanya apa yang dilakukan Chrissy dan sang penyanyi malam itu.

"Kami memberikan alamat yang kami tuju. Respons mereka kemudian meminta kami untuk segera pergi," ungkap Chrissy Teigen.

Ibu calon 3 anak ini ingat bagaimana ia dan John Legend terus diikuti hingga menemukan alamat orang tua sang suami. Penguntit tersebut masih terus mengikuti keduanya sampai ke depan pintu kediaman orang tua John Legend.

Chrissy mengungkapkan, ia tak bisa menutupi kesedihannya. Terlebih saat mengetahui John Legend tak merasa terjadi apa-apa dan biasa-biasa saja karena kejadian tersebut.

"Aku menangis berjam-jam setelah kejadian tersebut berbeda dengan John yang tak terlihat emosional sama sekali. Tahu bagaimana dia seperti itu, aku kecewa dan sedih. Berarti ini bukan kejadian pertama untuknya," ungkap Chrissy Teigen.

Mantan model berdarah Thailand ini mengecam tindakan rasisme. Dalam wawancara tersebut, dirinya mengungkapkan ingin tak melewatkan hak pilihnya di pemilihan presiden AS mendatang.

Donald Trump dinilainya semakin melanggengkan paham rasis di Amerika Serikat. Chrissy mengungkapkan ini saatnya Amerika memiliki pemimpin yang adil dan tak menjatuhkan satu kelompok.

"Aku ingin memastikan dia lengser tahun ini. Rasisme ini kembali tumbuh karena dukungan pemimpin yang mendukungnya," ungkap Chrissy Teigen.