.webp)
Selain dikenal sebagai aktris, Gwyneth Paltrow juga tengah menekuni dunia bisnis. Lewat brand Goop ia berhasil mendapatkan pundi-pundi uang yang sangat besar. Apalagi usai produknya membuat heboh pada 2018.
Kekasih Brad Falchuk itu menjual lilin aromaterapi yang disebut memiliki aroma seperti organ intimnya. Produk tersebut pun laku keras saat dijual secara online, bahkan hingga kini masih dicari-cari oleh beberapa orang.
Namun ternyata ada fakta baru yang terungkap dari seorang pegawai Goop tentang produk tersebut. Demi produk tersebut, Gwyneth Paltrow rela bagian intimnya itu diendus oleh pegawainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk tim Goop, mencium (mengendus) bagian intim Gwyneth adalah sebuah keseharian di kantor. Ia ingin mewujudkan brand yang sesungguhnya dan itu berarti harus memastikan keaslian dari produk tersebut," tutur Shaun Kerney, salah satu pegawai Goop pada Closer.
Gwyneth pun mengakui jika produk tersebut muncul dari ide karena beberapa wanita merasa malu dengan aroma tubuhnya sendiri. Ia mengatakan jika beberapa bahkan sangat tak percaya diri dengan aroma tersebut.
"Jadi jika kau menyalakan lilin yang bertuliskan This Smell Like My V****. dan menaruhnya di atas meja. Itu seperti sebuah hal yang sangat punk rock sekali," tuturnya.
Selain itu Gwyneth juga sempat menjual alat bantu seks. Ia sempat merilis produk berupa vibrator berlapis emas 24 karat yang dijual seharga 12 ribu poundsterling atau senilai Rp 230 juta dan menjadikan benda itu sebagai dildo termahal di dunia.
Pada Juni lalu, Gwyneth Paltrow juga memperkenalkan lilin dengan aroma unik lainnya, yakni aroma orgasme. Hingga saat ini dilaporkan jika brand Goop miliknya sudah dihargai sebesar 250 juta dollar atau senilai Rp 3,6 triliun.
Goop adalah perusahan yang didirikan oleh Gwyneth Paltrow pada 2008 lalu dan saat ini bahkan ada acara khusus di Netflix yang membahas perusahaan tersebut yakni The Goop Lab With Gwyneth Paltrow.
(ass/nu2)
